Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk instrumen tes yang valid dan reliabel serta mampu mengukur hasil latihan heading sepakbola mahasiswa putra Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Model pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan Borg & Gall dengan 7 tahapan penelitian yaitu analisis kebutuhan, pengembangan produk awal, penilaian ahli, uji coba kelompok kecil, revisi produk, uji coba kelompok besar, dan hasil produk final. Penelitian melibatkan 3 orang ahli yaitu ahli metodologi penelitian, ahli praktisi sepakbola, dan ahli tes pengukuran. Subjek uji coba kelompok adalah mahasiswa putra Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan jumlah 50 mahasiswa untuk uji coba kelompok kecil dan 100 mahasiswa untuk uji coba kelompok besar. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, kuesioner, dan tes heading. Data dalam penelitian terdiri dari data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk narasi. Data kuantitatif dianalisis dengan deskriptif persentase dan analisis product moment.
Hasil penelitian dijelaskan mulai dari analisis kebutuhan, desain produk awal, penilaian ahli, uji coba produk, revisi produk hingga hasil produk final. Analisis kebutuhan ditemukan penguasaan heading sepakbola yang masih kurang seperti belum bisa mengoper bola kepada teman dan belum bisa memasukan bola ke gawang menggunakan sundulan. Keterampilan dalam menerima bola dan langsung melaksanakan heading dengan posisi berlari juga masih kurang. Adanya keterbatasan pelaksanaan heading dalam posisi diam atau berdiri di tempat, penggunaan sasaran heading hanya menggunakan gawang, dan belum ada pengkategorian atau norma hasil tes heading sepakbola. Desain produk awal yang dikembangkan adalah instrumen tes heading dengan skor sasaran pada 10 titik di bidang sasaran dan dibantu oleh pelempar bola di samping gawang. Penilaian ahli dihasilkan 88.49 % artinya rancangan produk dinyatakan valid dan dapat diuji cobakan pada uji coba kelompok. Hasil uji coba kelompok kecil diperoleh nilai validitas heading I 0.746 dan heading II 0.725 sedangkan nilai reliabilitas heading I 0.818 dan heading II 0.834. Hal ini berarti produk bersifat valid dan reliabel. Hasil penilaian angket juga menunjukan valid dengan persentase 84.67%. Untuk menguji kembali validitas dan reliabilitas maka peneliti kembali melakukan uji coba produk dengan sasaran yang lebih luas yaitu menggunakan 100 sampel. Hasil uji coba kelompok besar diperoleh nilai validitas heading I 0.772 dan heading II 0.721 sedangkan nilai reliabilitas heading I 0.878 dan heading II 0.828. Hal ini berarti produk bersifat valid dan reliabel. Pada penilaian angket juga menunjukan valid dengan persentase 92.17%. Produk final instrumen tes heading sepakbola adalah lapangan berukuran 40.32 meter x 16.5 meter dengan 10 titik nilai pada bidang sasaran serta tes dilaksanakan dengan posisi berlari setelah diberikan operan lambung dari pelempar bola. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penelitian menghasilkan produk instrumen tes yang valid dan reliabel serta mampu mengukur hasil latihan heading sepakbola mahasiswa putra Universitas Sebelas Maret Surakarta. Hasil tes dapat dijadikan acuan normatif untuk mengukur hasil latihan heading sepakbola.

Kata Kunci: Pengembangan, Instrumen, Heading, Sepakbola.