Nopa Hoerunnisa, NIM: D1519065. “Manajemen Logistik Bahan Baku di PT Suntory Garuda Beverage Kabupaten Bogor”. Laporan Tugas Akhir. Surakarta: Program Studi Diploma III Manajemen Administrasi, Sekolah Vokasi, Universitas Sebelas Maret, Juli 2022, 92 Halaman.

Manajemen logistik yang optimal merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan terutama bagi perusahaan dengan bidang industri food & beverage karena akan berpengaruh pada kegiatan operasional yang dilakukan. Kegiatan manajemen logistik di PT Suntory Garuda Beverage diawali dengan departemen PPIC dan Head Office membuat rencana produksi yang kemudian menjadi acuan dalam pembuatan rencana kebutuhan bahan baku produksi.

Jenis pengamatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif untuk mengamati dan mendeskripsikan bagaimana manajemen logistik bahan baku di PT Suntory Garuda Beverage. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam atau in-depth interview dengan beberapa pihak (leader GMT, Supervisor Departemen PPIC, Leader BoF/GFG, dan juga Admin Gudang Material), observasi partisipan, dan dokumentasi.

 Hasil dari pengamatan ini adalah di dalam manajemen logistik bahan baku di PT Suntory Garuda Beverage terdapat aktivitas-aktivitas logistik yang terbagi menjadi aktivitas kunci dan aktivitas pendukung. Aktivitas kunci meliputi penetapan standar layanan, transportasi, manajemen persediaan, serta aliran informasi dan pemrosesan pemesanan. Aktivitas pendukung meliputi pergudangan, penanganan material, pembelian, desain kemasan, kerjasama dengan bagian produksi dan operasi, dan pemeliharaan informasi (information maintenance). Selain aktivitas-aktivitas tersebut, terdapat juga fungsi-fungsi manajemen logistik meliputi fungsi perencanaan dan penentuan kebutuhan, fungsi penganggaran, fungsi pengadaan, fungsi penyimpanan dan penyaluran (alokasi), fungsi pemeliharaan, fungsi penghapusan, dan fungsi pengendalian. Berdasarkan aktivitas-aktivitas tersebut, ditemukan beberapa kendala di antaranya tidak tertib dalam pengadaan dokumen daftar bongkar, human error, dan fasilitas yang kurang memadai.

Kata Kunci: Manajemen Logistik, Bahan Baku, Raw Material, Packaging Material