Anzar Alfat Firdaus, Analisis Pengaruh Kinerja Perbankan dan Makro Ekonomi terhadap Stabilitas Perbankan di Indonesia (Studi Kasus 20 Bank Aset Terbesar di Indonesia). Tesis, Pascasarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta. Agustus 2022. Bank yang tidak bisa menjaga dan mengembangkan kinerjanya akan terancam mengalami penurunan kualitas perbankannya. Maka dari itu untuk menjaga hal yang buruk yang akan terjadi, harus ada tindakan untuk mengukur kondisi stabilitas perbankan di dalam kinerjanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kinerja perbankan dan makroekonomi terhadap stabilitas perbankan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan sampel 20 bank dengan aset terbesar di Indonesia pada rentang tahun 2014 sampai 2022 dan menggunakan metode panel dinamis dengan estimasi Generalized Mehod of Moment (GMM). Hasil estimasi pada variabel NPL menunjukkan pengaruh negatif dan signifikan terhadap Zscore. Variabel Loan to Deposit Ratio (LDR) tidak akan signifikan berpengaruh terhadap stabilitas perbankan. Variabel CAR (Capital Adequacy Ratio) memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap stabilitas bank. Variabel GDP menunjukkan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Zscore. Variabel inflasi menunjukkan pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap variabel Zscore. Variabel suku bunga menunjukkan pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel Zscore.