×
Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan perencanaan laba terhadap produk beras PT Sang Hyang Seri Cabang Surakarta dengan berdasarkan hasil dari analisis cost volume profit. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan melakukan wawancara dan dokumentasi berdasarkan data laporan keuangan. Laporan keuangan perusahaan menunjukkan bahwa terdapat masalah yaitu kerugian pada perusahaan tersebut, Salah satu fokus yang dapat menjadi masalah untuk diteliti yaitu pada produk beras. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perolehan marjin kontribusi perusahaan pada tahun 2019-2021 adalah sebesar Rp149.077.811,00, Rp93.325.009,00, dan Rp26.726.867,00. Hal ini menjelaskan marjin kontribusi tiap tahun sangat rendah dibandingkan dengan total penjualan beras pada tahun-tahun tersebut yaitu sebesar Rp5.568.242.941,00, Rp5.464.745.175,00, dan Rp1.756.905.220,00. Hasil dari break even point menunjukkan bahwa perusahaan tidak mampu untuk mencapai titik impas pada tahun 2019, 2020, dan 2021 yaitu sebesar Rp10.959.297.782,00, Rp26.073.445.092,00, dan Rp9.905.382.734,00. Hal ini menjelaskan bahwa perusahaan tidak mampu dalam menutupi biaya tetapnya. Berdasarkan tambahan dari data wawancara masalah pertama produk beras mengalami kerugian dikarenakan biaya yang digunakan untuk memproduksi beras, terutama pada pembelian bahan baku tergolong tinggi dan masalah kedua adalah harga jual yang ditekan agar mampu menyesuaikan harga pasar. Adapun perencanaan laba yang diinginkan perusahaan pada tahun 2022 sebesar Rp8.569.039,00 sehingga penjualan beras harus mencapai Rp10.333.834.700,00. Berdasarkan hasil penelitian tersebut penulis memberikan saran bahwa perusahaan perlu menekan biaya produksi yang dikeluarkan dan perusahaan yang sudah merencanakan laba tersebut juga harus mengawasi tingkat produksi beras agar tidak terjadi penumpukkan persediaan yang belum terjual.