Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan wujud kesantunan berbahasa dalam acara Kuncung Bawuk TVRI Jogja, (2) mendeskripsikan wujud ketidaksantunan berbahasa dalam acara Kuncung Bawuk TVRI Jogja, (3) mengidentifikasi pemanfaatan analisis kesantunan dan ketidaksantunan berbahasa dalam acara Kuncung Bawuk TVRI Jogja terhadap pembelajaran bahasa Jawa di SMP.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan pragmatik. Data penelitian ini adalah berupa tuturan yang mengandung kesantunan dan ketidaksantunan berbahasa dalam acara Kuncung Bawuk TVRI Jogja serta relevansinya terhadap pembelajaran bahasa Jawa di SMP. Sumber data penelitian ini meliputi tuturan dalam acara Kuncung Bawuk, informan yang terdiri dari guru bahasa Jawa, siswa kelas VIII SMP dan ahli bahasa. Teknik pengampilan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan metode simak dan metode catat serta wawancara mandalam. Teknik uji validitas yang digunakan adalah triangulasi teori dan triangulasi sumber data. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis isi.
Hasil penelitian ini adalah: (1) Acara Kuncung Bawuk TVRI Jogja ditemukan data wujud kesantunan berbahasa sejumlah 23 data meliputi: maksim kurmat sebanyak 10 data, maksim andhap asor sebanyak 3 data, maksim empan papan sebanyak 6 data, dan maksim tepa slira sebanyak 4 data. (2) Acara Kuncung Bawuk TVRI Jogja ditemukan data wujud ketidaksantunan berbahasa sejumlah 10 data meliputi: maksim kurmat sebanyak 2 data, maksim andhap asor sebanyak 3 data, maksim empan papan sebanyak 4 data, dan maksim tepa slira sebanyak 1 data (3) relevansi acara Kuncung Bawuk TVRI Jogja sebagai materi ajar Bahasa Jawa, khususnya menulis dialog yang melibatkan orang tua, dibuktikan dengan adanya kesesuaian meliputi: (a) penggunaan bahasa yang mudah dipahami; (b) penggunaan kosa kata yang sesuai kaidah tingkat tutur bahasa Jawa; (c) bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter. Simpulan dalam penelitian ini adalah analisis kesantunan berbahasa dalam acara Kuncung Bawuk TVRI Jogja dapat dimanfaatkan sebagai materi ajar dalam pembelajaran bahasa Jawa di SMP.