Pada zaman sekarang, strategi pemasaran luring dan pemasaran daring mengalami diferensiasi yang kuat. Akan tetapi, pemasaran luring harus tetap dilakukan, salah satunya melalui media radio yang merupakan langkah yang diambil oleh Jurug Solo Zoo. Pemasaran luring melalui media radio bertujuan mempromosikan wana wisatanya sebagai bentuk menarik minat masyarakat pendengar radio untuk berkunjung ke Jurug Solo Zoo.

Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana respon masyarakat terhadap iklan radio Jurug Solo Zoo dan apakah iklan radio Jurug Solo Zoo efektif untuk menarik minat pendengar untuk berkunjung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon pendengar radio dan mengetahui efektivitas iklan radio Jurug Solo Zoo dapat menumbuhkan minat untuk berkunjung. Dalam proses menganalisis data, teknik analisis pengumpulan data dalam penelitian menggunakan teknik wawancara kepada Manajer Divisi Pemasaran Taman Satwa Taru Jurug Surakarta dan masyarakat pendengar iklan radio Jurug Solo Zoo.

Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa, menggunakan strategi pemasaran luring melalui media iklan radio cukup efektif. Di mana dilihat dari respon narasumber menghasilkan ketertarikan mengenai iklan Jurug Solo Zoo di radio. Kemudian pengaruh iklan radio Jurug Solo Zoo menimbulkan minat pendengar radio untuk berkunjung ke Jurug Solo Zoo.