Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan motivasi belajar dan Faktor yang mempengaruhi pembelajaran daring terhadap hasil belajar Bahasa Jawa siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Mojosongo Boyolali, serta solusinya.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data berupa informan dan dokumen. Teknik pengambilan subjek yaiku secara purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui angket, wawancara, dan dokumen. Uji validitas data menggunakan teknik member check. Teknik analisis data menggunakan flow model (model mengalir) dengan tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. Pertama, motivasi belajar siswa terhadap hasil belajar Bahasa Jawa secara daring berbeda-beda, yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Motivasi belajar tinggi dominan pengaruhnya terhadap hasil belajar karena dibuktikan keinginan siswa untuk berhasil dalam belajar Mata Pelajaran Bahasa Jawa. Kedua, faktor yang mempengaruhi pembelajaran daring terhadap hasil belajar yaitu faktor teknologi yang digunakan oleh guru dan faktor karakteristik guru. Faktor yang berpengaruh besar adalah karakteristik guru, karena memiliki kemampuan untuk mengelola siswa, menanggapi keluhan siswa, dan memantau ketertiban siswa. Ketiga, solusi untuk mengatasi permasalahan motivasi belajar terhadap hasil belajar daring ada empat solusi, tiga diantaranya yaitu: (1) Pemberian nilai tambahan dalam hasil belajar Bahasa Jawa siswa; (2) hadiah; dan (3) Memberikan pujian kepada siswa. Solusi yang sering digunakan oleh guru yaitu pemberian nilai karena pada proses kenaikan kelas setiap akhir tahun pelajaran nilai yang diperoleh siswa minimal mencapai batas KKM 65. Selain itu, solusi untuk masalah faktor yang mempengaruhi pembelajaran daring terhadap hasil belajar Bahasa Jawa terdapat delapan solusi, tiga diantaranya yaitu: (a) Menguasai dan update terhadap perkembangan internet dalam pembelajaran daring bahasa Jawa; (b) Lebih menguasai materi pembelajaran; dan (c) Kemampuan mengontrol proses pembelajaran bahasa Jawa secara daring. Solusi yang dominan digunakan oleh guru adalah lebih menguasai materi karena akan mempermudah memahami materi, penyelesaian tugas, serta meningkatkan perolehan hasil belajar.

Kata Kunci: motivasi belajar, pembelajaran daring, hasil belajar, bahasa Jawa