Kemajuan terbaru dalam teknologi informasi dan komunikasi (TIK) danmunculnya teknologi Web 2.0 telah membawa perkembangan baru ke era ecommerce.Popularitas teknologi sosial dan platform seperti situs jejaring sosialadalah salah satu alasan utama untuk kemajuan di bidang ini. lalu ditambah dengandana besar yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk melakukan promosi di sosialmedia akankah dapat tepat sasaran?penelitian ini teknik pengumpulan sampel menggunakan teknik purposivesampling, dengan kriteria responden yang digunakan dalam penelitian ini adalahmasyarakat Indonesia yang berusia 21 hingga 45 tahun, pernah melihat iklan mediasosial, serta memiliki minat terhadap pemasaran digital, belanja, belanja online,pemasaran media sosial, dan iklan online, dengan pengelolaan data menggunakanmetode SEM-PLS.dari 420 responden yang didapat dengan rata-rata responden berjeniskelamin wanita dan rata-rata usia respoden 21-26 tahun, didapatkan hasil penelitianbahwa interaksi dan informasi sangat penting dalam pembentukan sebuah iklan.Dalam hal pengemasan konten iklan harus sesuai dengan segmen dan jenis itemyang diiklankan, serta harus di bangunnya interaksi yang baik antara perusahaandengan konsumen.setelah melakukan penelitian penulis dapat mensimpulkan bahwa denganmembangun interaksi yang baik dengan konsumen di media sosial dapatmeningkatkan tingkat niat pembelian konsumen, serta pengemasan informasi yangmenarik dan mudah dipahami oleh konsumen dapat meningkatkan tingkatpembelian konsumen. Maka dari itu penulis dapat menyimpulkan jika 2 hal inidapat di miliki oleh perusahaan maka tingkat pembelian produk dapat meningkat.