Parijoto merupakan tumbuhan yang secara tradisional dimanfaatkan untuk pengobatan sariawan dan anti radang. Parijoto banyak ditemukan di lereng Gunung Muria, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Parijoto pada habitat asli berproduksi dengan baik, tetapi jika dibudidayakan pada tanah marginal (gambut, regosol, ultisol, lahan pasir pantai, lahan sulfat masam, dan sebagainya) produktivitas cenderung rendah. Penelitian ini mempelajari aplikasi GA3 dan PGPR pada parijoto yang ditanam di tanah gambut. Kegiatan penelitian melalui percobaan dilaksanakan di Desa Kenayan, Wedomartani, Sleman, Yogyakarta (April – Agustus 2020). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) terdiri atas 9 perlakuan pada 27 tanaman parijoto. Aplikasi GA3 dan PGPR pada tanah gambut tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan parijoto. Aplikasi GA3 25 ppm dan PGPR 2,5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 48-53 cm, jumlah daun antara 80-137 helai, berat segar antara 94-228 g, dan berat kering antara 16,09-18,71 g. Aplikasi GA3 25 ppm dan PGPR 5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 43-53 cm, jumlah daun antara 82-170 helai, berat segar antara 149-362 g, dan berat kering antara 18,12-34,07 g. Aplikasi GA3 25 ppm dan PGPR 7,5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 41-57 cm, jumlah daun antara 76-168 helai, berat segar antara 105-231 g, dan berat kering antara 13,81-31,8 g. Aplikasi GA3 50 ppm dan PGPR 2,5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 41-58 cm, jumlah daun antara 126-164 helai, berat segar antara 237-318 g, dan berat kering antara 25,17-39,99 g. Aplikasi GA3 50 ppm dan PGPR 5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 53-65 cm, jumlah daun antara 90-182 helai, berat segar antara 90-390 g, dan berat kering antara 21,02-51,6 g. Aplikasi GA3 50 ppm dan PGPR 7,5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 43-51 cm, jumlah daun antara 62-81 helai, berat segar antara 25-97 g, dan berat kering antara 10,52-16,07 g. Aplikasi GA3 75 ppm dan PGPR 2,5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 46-59 cm, jumlah daun antara 81-237 helai, berat segar antara 33-420 g, dan berat kering antara 10,06-49,84 g. Aplikasi GA3 75 ppm dan PGPR 5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 41-57 cm, jumlah daun antara 52-160 helai, berat segar antara 30-194 g, dan berat kering antara 10,27-33,41 g. Aplikasi GA3 75 ppm dan PGPR 7,5 g/L menghasilkan tinggi tanaman antara 49-55 cm, jumlah daun antara 123-196 helai, berat segar antara 152-271 g, dan berat kering antara 28,09-49,05 g. Kandungan antioksidan tertinggi pada aplikasi GA3 75 ppm dan PGPR 2,5 g/L sebesar 51,4%, dan terendah pada aplikasi GA3 75 ppm dan PGPR 5 g/L sebesar 11,77%.