Penulis Utama : Rif'an Nur Surya
NIM / NIP : S531708037
×

Latar Belakang : Aloe vera adalah spesies lidah buaya yang banyak digunakan sebagai pangan fungsional dalam menurunkan kejadian dislipidemia dan diabetes. Kandungan aktif antihiperglikemik aloe vera adalah polisakarida acemannan dan glucomannan, glikoprotein, antioksidan, flavonoid, berbagai vitamin dan mineral. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh jus lidah buaya sebelum dan sesudah makan terhadap penurunan kadar gula darah dan profil lipid pada pasien DMT2.
Metode : Jenis penelitian eksperimen, menggunakan rancangan Pre-post Test Control Group Design. Penelitian dilakukan pada bulan Februari-April 2020 di poli rawat jalan RSUD Sambas, Kalimantan Barat. Sebanyak 34 subjek dibagi menjadi 3 kelompok : Kelompok kontrol (K; diberikan air mineral; n= 11); Kelompok P1 (diberikan jus lidah buaya 300 ml/hari sebelum makan siang, n=11); dan Kelompok P2 yang diberikan jus lidah buaya 300 ml/hari setelah makan siang, n=12) selama 14 hari. Kadar glukosa darah puasa (GDP) diperiksa dengan metode heksokinase, pemeriksaan profil lipid (trigliserida, Kolesterol Low Density Lipoprotein/K-LDL dan Kolesterol High Density Lipoprotein /K-HDL) metode GPO-PAP; asupan zat gizi makro menggunakan recall 3x24 jam. Analisis statistik menggunakan paired t test; one way anova (ANOVA), dilanjutkan uji post hoc LSD dengan signifikansi p < 0>Hasil : Kadar GDP turun pada kelompok P1 (-36,00 mg/dl; p=0,022), tetapi meningkat pada P2 (7,83 mg/dl; p=0,436) dan K (36,72 mg/dl; p=0,094). Kadar trigliserida turun pada kelompok P1(-50,27 mg/dl; p=0,041), tetapi meningkat pada P2 (10,33 mg/dl; p=0,445) dan K (6,18 mg/dl; p=0,424). Kadar K-LDL turun pada kelompok P1(-30,09 mg/dl; p=0,042) dan K (-9,33 mg/dl; p=0,658), tetapi meningkat pada P2 (0,55 mg/dl; p=0,967). Kadar K-HDL meningkat pada kelompok P1 (9,73 mg/dl; p=0,008) dan K (6,64 mg/dl; p=0,423), tetapi turun pada kelompok P2 (- 1,42 mg/dl; p=0,4768). Uji Post Hoc GDP dan trigliserida terjadi penurunan pada P1 dibandingkan Kelompok K dan peningkatan P2 dibanding P1 (p<0>0,05).
Kesimpulan : Pemberian jus lidah buaya sebelum makan siang dosis 300 ml/hari dengan lama pemberian 14 hari dapat menurunkan kadar GDP, trigliserida, K-LDL dan meningkatkan K-HDL, sedangkan pemberian jus lidah buaya setelah makan siang tidak bermakna pada pasien DMT2.

Kata Kunci :     Jus lidah buaya, GDP, Profil Lipid, Pasien DMT2.

 

×
Penulis Utama : Rif'an Nur Surya
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S531708037
Tahun : 2021
Judul : Pengaruh Pemberian Jus Lidah Buaya (Aloe Vera) Sebelum dan Sesudah Makan Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah dan Profil Lipid pada Pasien DM Tipe 2
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2021
Program Studi : S-2 Ilmu Gizi
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana-S531708037
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Ir. Adi Magna Patriadi N., S.Pt., M.P., IPM., ASEAN Eng.
2. Dr. Budiyanti Wiboworini, dr., M.Kes., Sp.GK.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.