Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui strategi yang tepat dalam manajemen resiko gudang terhadap tingkat kualitas produk ekspor di CV Aninda Furniture Indonesia dengan metode Failure Modes and Effect Analysis dan metode Risk Priority Number dalam pemeringkatan resiko yang sebelumnya belum diterapkan sepenuhnya pada CV Aninda Furniture Indonesia. Penggunaan jenis data terdapat dua jenis yaitu data primer dan data sekunder menggunakan metode wawancara, dokumentasi, dan observarsi.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa CV Aninda Furniture Indonesia belum sepenuhnya memperhatikan resiko yang timbul, sedangkan pada gudang memiliki resiko dari kebocoran, banjir suhu panas, dan hama. Dalam metode Failure Modes and Effect dan Risk Priority Number, resiko-resiko yang telah diidentifikasikan melalui Failure Modes and Effect kemudian dihitung menggunakan metode Risk Priority Number dengan mengkalikan nilai dampak, nilai kemungkinan, dan nilai deteksi.

Setelah semua faktor tersebut dihitung maka mulai dihitung nilai prioritas resiko mulai dari yang terbesar hingga nilai yang paling kecil. Tiap tiap resiko yang timbul akan ditemukan solusi yang dapat di aplikasikan pada manajemen resiko pada CV Aninda Furniture