Tatas Transinata, T811908017, 2022, Karakterisasi  Laboratorium  Virtual  Bahasa 
Inggris  Berbasis  Pendidikan  5.0:  A  Straussian  Grounded  Theory  Approach, 
Disertasi,  Promotor:  Prof.  Dr.  Sunardi,  M.Sc.  Co  Promotor  1:  Prof.  Madya  Dr. 
Mohd. Hanafi bin Mohd Yasin. Co Promotor 2: Prof. Drs. Gunarhadi, M.A. Ph.D. 
Program Studi Doktor Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, 
Universitas Sebelas Maret.
ABSTRAK
Kualitas pendidikan  menurut United Nations  bergantung pada  proses pembelajaran, 
lingkungan, dan sarana pembelajaran. Topik pada penelitian ini adalah tentang Lab 
Bahasa  Inggris  yang  berfungsi  sebagai  sarana  pengembangan  kompetensi 
Berbahasa  Inggris.  Latar  belakang  permasalahan  pada  topik  ini  adalah  ketidak 
sesuaian model dan fitur di Lab Bahasa Inggris konvensional yang ada pada saat ini 
dengan  adanya  perubahan  pembelajaran  Virtual  dan  munculnya  revolusi 
Pendidikan  5.0.  Sehingga  penelitian  ini  bertujuan  nntuk  mengidentifikasi 
karakteristik  komponen,  menginvestigasi  proses  pemanfaatan,  mengeksplorasi 
perspektif pengguna, dan memformulasikan desain konseptual Lab Bahasa Inggris
yang  berbentuk  Virtual.  Penelitian  ini  dilakukan  di  Lab  Bahasa  UPT  Pusat 
Pelatihan Bahasa UNS. 
Metode  penelitian  menggunakan  Grounded  Theory:Straussian  Approach  yang 
bertujuan  untuk  menghasilkan  teori  tentang  Karakteristik  Laboratorium  Virtual
Bahasa Inggris berbasis Pendidikan 5.0. Teknik sampling menggunakan Theoritical 
Sampling  dengan jumlah 20 responden yang terdiri dari 5 pengajar, 1 tenaga IT, 2 
manajemen,  dan  12  mahasiswa.  Pengumpulan  data  menggunakan  teknik  DepthInterview, observasi dan studi dokumen. Teknik analisa data  menggunakan proses 
Coding dan Software Nvivo 10. 
Hasil penelitian  menunjukan  karakteristik  komponen  Lab  Virtual  Bahasa Inggris 
adalah  Perangkat  Hardware  dan  Software  berbasis  Internet,  Virtual  Interactive 
Learning  Media,  Skill  Enhancement  Media,  Semi-Autonomous  Unit,  Ubiquitous
Device.  Proses pembelajaran di Lab  terdiri dari  Teaching Preparation,  Creating the 
materials,  Building  knowledge  of  field,  Virtual  Learning  Interaction,  Virtual
Learning  Obstacle.  Penelitian  ini  menemukan  terdapat  7  teori  dalam  desain 
konseptual Lab  Virtual  Bahasa Inggris  yaitu  Virtual  Language Laboratory based 
on  Education  5.0,  Virtual  Compact  Unit,  Virtual  Active  Learner,  Interactive 
Learning  Builder,  Ubiquitous  Learning  Media,  Language  Competence 
Enhancement, Virtual Social Constructivism Zone. Konsep ini selanjutnya disebut 
Virtual  Language Laboratory based on Education 5.0  (ViLLE 5.0).  Desain Lab ini 
sangat mudah, menarik,  efektif dan efisien sehingga konsep ini merupakan bentuk 
dari inovasi teknologi Pendidikan 5.0.