Penulis Utama : Ayu Julianingrum
NIM / NIP : K4516010
×

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan proses penyelesaian soal pada materi pemantulan cahaya siswa akademik atas dan siswa akademik bawah berdasarkan jenis kesalahan yang dilakukan. 2) Mendeskripsikan proses penyelesaian soal pada materi pemantulan cahaya siswa akademik atas dan siswa akademik bawah berdasarkan level scaffolding yang dibutuhkan. 3) Mendeskripsikan hasil proses penyelesaian soal siswa akademik atas dan siswa akademik bawah sebelum dan sesudah diberi scaffolding pada materi pemantulan cahaya.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif eksploratif dengan menggunakan strategi Think Aloud Protocols (TAP). Penelitian dilakukan di SMP N 1 BAE Kudus. Penentuan subjek dengan menggunakan strategi purposive random sampling pada kelas VIII yang terdiri dari 3 subjek pada setiap jenjang akademik . Subjek penelitian dipilih secara acak dengan pertimbangan hasil belajar siswa pada materi sebelumnya, hasil jawaban tertulis dan kemampuan komunikasi siswa. Data yang diperoleh dengan memberikan soal tentang pemantulan cahaya, melakukan Think Aloud dan wawancara (scaffolding) pada subjek. Teknis analisis data penelitian terdiri dari pembuatan transkrip TAP, menelaah seluruh data, mereduksi data yang tidak dibutuhkan, membuat pengkodean, membuat alur skema proses penyelesaian soal sebelum dan sesudah pemberian scaffolding, menganalisis proses penyelesaian soal setiap subjek, menguji validitas data dengan uji triangulasi waktu dan triangulasi sumber, terakhir membuat kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan: 1) Siswa Akademik Atas (SAA) dan Siswa Akademik Bawah (SAB) dalam proses penyelesaian soal materi pemantulan cahaya banyak melakukan kesalahan yang diantaranya kesalahan keterampilan proses, kesalahan kecerobohan dan kesalahan pemahaman konsep, 2) Level scaffolding yang dibutuhkan SAA dan SAB yaitu level 2, teknik scaffolding yang dibutuhkan SAA dan SAB terdiri dari teknik explaining, teknik looking, touching, and verbalizing, teknik prompting and probing, teknik students explaining and justifying, teknik parallel modeling, teknik simplifying the problem dan teknik rephrasing students’ talk, 3) SAA dan SAB mengalami perubahan proses penyelesaian soal setelah pemberian scaffolding yaitu mengalami penurunan jumlah kesalahan dan penurunan jumlah waktu dan scaffolding yang dibutuhkan.

Kata kunci: pemantulan cahaya, proses penyelesaian soal, scaffolding, kemampuan akademik.

 

×
Penulis Utama : Ayu Julianingrum
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K4516010
Tahun : 2021
Judul : Analisis Kesalahan Siswa Kelas VIII SMP 1 Bae Kudus dalam Menyelesaikan Soal Pemantulan Cahaya dan Perbaikannya Menggunakan Scaffolding
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. KIP - 2021
Program Studi : S-1 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. KIP-K4516010
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Baskoro Adi Prayitno, S.Pd., M.Pd.
2. Dr. Sarwanto, S.Pd., M.Si.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.