Latar belakang penulis membuat penelitian ini adalah ditemukannya beberapa produk yang tidak lolos tahap pengendalian kualitas pada CV Yudistira. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana penerapan pengendalian kualitas produk ekspor yang ada di CV Yudhistira. Penulis juga mengidentifikasi faktor penyebab serta resiko yang dihadapi perusahaan jika pengendalian tidak dilakukan dengan maksimal.

Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Metode ini digunakan untuk mendeskripsikan penerapan pengendalian kualitas pada CV Yudhistira. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan diagram sebab akibat (fishbone diagram) untuk mengidentifikasi penyebab pengendalian kualitas yang berjalan kurang maksimal.

Hasil dari penelitian ini CV Yudhistira belum memiliki divisi khusus quality control, tetapi pengendalian tetap dilakukan oleh kepala produksi masing-masing disetiap prosesnya. Ditemukannya banyak produk yang tidak lolos quality control menandakan pengendalian kualitas perusahaan kurang maksimal. Faktor penyebabnya meliputi tenaga kerja, mesin, metode yang digunakan, lingkungan, serta bahan baku. Hal ini mengakibatkan timbulnya beberapa risiko yang akan didapat oleh perusahaan seperti turunnya kualitas produk, macet produksi dan keterlambatan pengiriman, biaya produksi meningkat, kepuasan dan kepercayaan buyer berkurang, serta menurunnya reputasi perusahaan.