Penelitian ini mendeskripsikan mengenai yang pertama, implementasi Inovasi Telunjuk Sakti dalam pelayanan penerbitan akta kelahiran di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri dalam dimensi keberhasilan suatu inovasi yang juga didukung dari dimensi pelayanan berkualitas yang meliputi wujud dari sarana prasarana yang ada, kehandalan pegawai, daya tanggap pegawai, jaminan yang diberikan, dan empati. Kedua, faktor pendukung dan penghambat dari implementasi Inovasi Telunjuk Sakti dalam penerbitan akta kelahiran di  Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri. Mengingat akta kelahiran merupakan salah satu dokumen resmi negara sebagai bukti keabsahan identitas anak dan status hubungan atau mahzab perdata seorang anak, maka penting bagi seorang anak untuk memiliki akta kelahiran. Pemerintah Kabupaten Wonogiri berupaya menyelenggarakan pelayanan administrasi kependudukan yang dapat dijangkau oleh seluruh penduduk melalui inovasi Telunjuk Sakti. Inovasi Telunjuk Sakti telah diimplementasikan di Kabupaten Wonogiri sejak tahun 2019, namun realita data kepemilikan akta kelahiran di Kabupaten Wonogiri pada tahun 2020 ialah sebesar 46,59% dimana angka tersebut lebih rendah dari target rencana strategis (Renstra) kepemilikan akta kelahiran yakni sebesar 60%.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini berasal dari informan, observasi, dokumentasi dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Inovasi Telunjuk Sakti  sudah diimplementasikan sejak tahun 2019. Seluruh Loket Online Dinas, Kecamatan, Kelurahan/Desa serta Loket Online Mandiri telah berjalan dengan baik. Namun demikian, dalam pelaksanaannya terdapat berbagai hambatan yang perlu segera diperbaiki agar Inovasi Telunjuk Sakti kedepannya dapat berjalan lebih baik.

Kata Kunci : Implementasi, Inovasi, Pelayanan, Akta Kelahiran