Tujuan penelitian ini yaitu: (1) mendeskripsikan langkah penerapan model Quantum Teaching, (2) meningkatkan pembelajaran matematika tentang penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta (3)  mendeskripsikan kendala yang dialami dan solusinya dalam  penerapan model Quantum Teachiing.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) kolaboratif yang dilaksanakan dalam tiga siklus, setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas V SD Negeri Singoyudan tahun ajaran 2020/2021 yang berjumlah 23 siswa. Data yang digunakan berupa data kualitatif yaitu penerapan model Quantum Teachiing dan data kuantitatif yaitu pada tes hasil belajar siswa dalam mata pelajaran matematika. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan tes. Validitas data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penerapan model Quantum Teaching dilaksanakan dengan langkah-langkah: (a) tumbuhkan, (b) alami, (c) namai, (d) demonstrasikan, (e) ulangi, (f) rayakan; (2) penerapan model Quantum Teaching dapat meningkatkan pembelajaran matematika tentang penjumlahan dan pengurangan pecahan, terbukti dengan adanya peningkatan persentase jumlah ketuntasan siswa, yaitu pada siklus I sebesar 86,96%, siklus II meningkat menjadi 91,30%, dan siklus III sebesar 95,65%; (3) kendala yang muncul dalam pembelajaran pada setiap pertemuan yaitu: (a) saat guru menjelaskan materi masih ada beberapa siswa yang tidak memperhatikan, (b) lama diskusi melebihi batas waktu yang ditentukan, (c) masih terdapat siswa yang pasif saat kegiatan berdiskusi kelompok, (d) beberapa siswa mencontek buku/teman sebelah saat mengerjakan soal, (e) siswa kurang berani menyampaikan pendapatnya saat menganalisis soal latihan. Adapun solusinya yaitu: (a) siswa diingatkan untuk lebih memperhatikan penjelasan guru, (b) guru mengarahkan siswa agar membagi tugas sehingga selesai tepat waktu, (c) guru mendekati dan meminta siswa untuk membagi tugas diskusi, (d) guru memotivasi siswa untuk percaya diri dalam mengerjakan soal, (e) guru memotivasi siswa dengan menyampaikan akan memberikan pengharaan kepaada siswa yang berani menyampaikan pendapatnya.
Simpulan penelitian ini adalah penerapan model Quantum Teaching dapat meningkatkan pembelajaran matematika tentang penjumlahan dan pengurangan pecahan pada siswa kelas V SD Negeri Singoyudan tahun ajaran 2020/2021.

Kata Kunci: quantum teaching, pecahan