Latar Belakang: Pekerja mebel bagian finishing ketika melakukan pekerjaan memiliki potensi bahaya seperti tertusuk kayu dan terpeleset serta terdapat faktor bahaya kimia seperti kontak terhadap bahan kimia. Salah satu upaya untuk mengurangi risiko tersebut adalah dengan menggunakan APD. Faktor yang dapat mempengaruhi penggunaan APD pada pekerja yaitu pengetahuan APD, usia, dan masa kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan APD, usia, masa kerja dengan kepatuhan penggunaan APD pada pekerja di PT. Els Artsindo Jepara.

Metode: Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian ini adalah pekerja bagian finishing PT. Els Artsindo Jepara sejumlah 60 dari 70 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk mengetahui karakteristik dan pengetahuan pekerja serta lembar checklist untuk mengetahui kepatuhan pekerja dalam penggunaan APD. Teknik analisis data menggunakan uji chi-square, fisher’s exact, dan koefisien kontingensi untuk uji bivariat dan untuk uji multivariat menggunakan uji regresi logistik.

Hasil: Hasil uji chi-square dan fisher’s exact menunjukkan adanya variabel yang berhubungan dengan kepatuhan pengggunaan APD yaitu pengetahuan APD (pvalue = 0,0008), usia (p-value = 0,038) dan masa kerja (p-value = 0,012). Hasil uji regresi logistik menunjukkan bahwa variabel pengetahuan berpengaruh terhadap kepatuhan penggunaan APD dengan nilai OR = 17,069.

Simpulan: Terdapat hubungan antara pengetahuan APD, usia, masa kerja dengan kepatuhan penggunaan APD pada pekerja di PT. Els Artsindo Jepara. Dari hasil uji regresi logistik diketahui bahwa pengetahuan merupakan variabel paling berpengaruh terhadap kepatuhan penggunaan APD pada pekerja di PT. Els Artsindo Jepara.