×
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kesalahan berbahasa dalam bidang pemilihan kata (diksi); (2) mendeskripsikan kesalahan berbahasa dalam penyusunan kalimat dan paragraf; (3) mengidentifikasi faktor penyebab terjadinya kesalahan; dan (4) mengidentifikasi upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalkan kesalahan berbahasa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini berupa buku ajar Bahasa Indonesia Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/SMK Kelas X. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan analisis dokumen (content analisys) dan wawancara mendalam (in-dept interview). Teknik uji validitas data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber data dan triangulasi teori. Analisis data penelitian ini menggunakan model analisis mengalir. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. Pertama, kesalahan pemilihan diksi merupakan kesalahan yang paling banyak terjadi (sebesar 68,25%). Kedua, kesalahan penyusunan kalimat dan paragraf masing-masing 23,81% dan 7,94%. Ketiga, faktor penyebab kesalahan pada teks bacaan dalam buku ajar ini antara lain: Kurangnya pengetahuan mengenai kaidah kebahasaan penulis dan penyunting, ketidaktelitian penyunting atau editor dalam mengedit naskah, teknologi kurang memadahi, mayoritas teks bacaan diambil dari internet, dan adanya pengaruh bahasa asing. Keempat, upaya untuk meminimalkan terjadinya kesalahan berbahasa antara lain: Peningkatan penguasaan kaidah berbahasa Indonesia, penyediaan panduan penggunaan bahasa, peningkatan kompetensi kaidah penyerapan bahasa asing, mengurangi penggunaan teks bacaan yang bersumber dari internet, dan penulis bekerja sama dengan pihak penerbitan.