Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) penggunaan tindak tutur lokusi pada tayangan Mata Najwa Trans7 Episode Menguji Ujian Nasional, (2) penggunaan tindak tutur ilokusi pada tayangan Mata Najwa Trans7 Episode Menguji Ujian Nasional, (3) penggunaan tindak tutur perlokusi pada tayangan Mata Najwa Trans7 Episode Menguji Ujian Nasional, (4) manfaat tayangan Mata Najwa Trans7 Episode Menguji Ujian Nasional sebagai materi pembelajaran debat di SMA.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah tuturan sepanjang tayangan Mata Najwa Trans7 episode Menguji Ujian Nasional yang tayang pada pada hari Rabu 18 Desember 2019 pukul 20.00 hingga pukul 21.30 WIB. Data juga didukung oleh hasil wawancara guru mata pelajaran bahasa Indonesia. Teknik pengumpulan data pada penelitan ini menggunakan teknik simak bebas libat cakap dan teknik wawancara. Teknik uji validitas data yang digunakan yaitu teknik triangulasi teori dan triangulasi sumber data. Teknik analisis data  dalam penelitian ini menggunkaan metode padan ekstralingual.
Berdasarkan paparan dalam rumusan masalah, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Tindak tutur lokusi pada tayangan  Mata Najwa Trans7 episode “Menguji Ujian Nasional” dibagi menjadi tiga, yaitu lokusi pernyataan sebesar 63,66%, lokusi pertanyaan sebesar 33,68%, dan lokusi perintah sebesar (2,65%). (2) Tindak tutur ilokusi pada tayangan  Mata Najwa Trans7 episode “Menguji Ujian Nasional” dibagi menjadi lima yaitu,  Ilokusi asertif sebesar 56,23%, Ilokusi direktif sebesar 37,17%, Ilokusi  komisif sebesar 0,53%, Ilokusi ekspresif sebesar 6% dan Ilokusi deklaratif tidak ditemukan sehingga memiliki presentase 0%. (3) Tindak tutur perlokusi pada tayangan  Mata Najwa Trans7 episode “Menguji Ujian Nasional”didapatkan hasil bahwa perlokusi dengan efek bring hearer to learn that (membuat lawan tutur tahu) dan get hearer to think about (membuat lawan tutur berpikir tentang) mendominasi sepanjang dialog tayangan. (4) Tayangan  Mata Najwa Trans7 episode “Menguji Ujian Nasional” dapat dijadikan alternatif materi ajar pada pembelajaran debat bahasa Indonesia kelas X yaitu kompetensi dasar 4.12 yaitu mengonstruksi permasalahan/isu, sudut pandang dan argumen berapa pihak, dan simpulan dari debat berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan untuk menunjukan esensi dari debat.

Kata kunci: lokusi, ilokusi, perlokusi, pembelajaran debat