Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pelaksanaan pembelajaran seni ukir yang meliputi peserta didik, guru, tujuan, materi, metode, media, evaluasi dari proses pembelajaran pada Komunitas Sukodono Generasi Kreatif (SUGEK) di Desa Sukodono, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara Tahun 2020; 2) Faktor pendukung dan faktor penghambat yang mempengaruhi proses pembelajaran Komunitas SUGEK) di Desa Sukodono, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara Tahun 2020.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan pendekatan penelitian deskriptif. Teknik penelitian yang digunakan adalah purposive dan snowball sampling. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Pengujian validitas data menggunakan triangulasi sumber dan metode. Analisis data menggunakan model analisis interaktif.
Adapun, hasil dari penelitian ini meliputi: 1) Proses pembelajaran seni ukir yang dilaksanakan Komunitas SUGEK berbeda dengan pembelajaran pada sekolah formal yaitu instruktur tidak menggunakan RPP. Akan tetapi dalam proses ukir terdapat beberapa komponen pembelajaran layaknya sekolah formal yaitu meliputi;
a) Peserta didik yang merupakan remaja Desa Sukodono dengan latar belakang karakter yang berbeda; b) Instruktur yang merupakan anggota Komunitas SUGEK dengan profesi mayoritas pengukir; c) Tujuan utama pembelajaran yaitu melestarikan eksistensi seni ukir sebagai identitas masyarakat Jepara; d) Materi pembelajaran yang disampaikan yaitu sejarah seni ukir, pengenalan alat ukir, kegunaan alat ukir dan teknik dasar mengukir; e) Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, diskusi serta praktik; f) Media pembelajaran yang digunakan yaitu alat peraga berupa ukiran yang dibuat oleh instruktur; g) Evaluai pembelajaran yang dilakukan adalah evaluasi hasil dan proses; 2) Faktor pendukung pembelajaran seni ukir di Komunitas SUGEK yaitu meliputi: a) Faktor pendukung dari segi instruktur yang mayoritas mempunyai keterampilan dalam bidang ukir; b) Faktor pendukung dari segi metode pembelajaran yang menyenangkan dan mudah dipahami; c) Faktor pendukung dari segi biaya di mana peserta didik tidak dipungut biaya sama sekali. Sementara itu faktor penghambat pembelajaran seni ukir di Komunitas SUGEK meliputi; a) Keterbatasan waktu antara instruktur dan peserta didik; b) Tidak memiliki program kerja yang terstruktur c) Kurangnya minat remaja pada kegiatan Komunitas SUGEK; d) Sarana dan prasarana yang kurang memadai.

Kata Kunci: pembelajaran, seni ukir, komunitas