Berangkat dari rekomendasi penelitian terdahulu untuk mengeksplorasi lebih lanjut tentang gagasan inovasi sektor publik dengan konteks non-Barat. Penelitian ini memilih organisasi sektor publik di Indonesia dengan alasan tren peningkatan inovasi yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk memeriksa dan mengidentifikasi anteseden dan outcome dari inovasi teknologi yang diimplementasikan di organisasi sektor publik di Indonesia yang dipotret dalam artikel penelitian terdahulu kurun tahun 2016 sampai 2021. Penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode systematic literature review. Systematic review ini meninjau 35 literatur yang diperoleh dari database jurnal nasional SINTA 1 dan SINTA 2 serta database jurnal internasional SCOPUS. Risk of bias assessment artikel yang diikutsertakan dengan menerapkan Mixed Methods Appraisal Tool (MMAT). Teori yang diaplikasikan pada penelitian ini ialah kategorisasi anteseden yang dikelompokkan ke dalam empat tingkat dan outcomes inovasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa banyak literatur berfokus pada anteseden yang berpengaruh terhadap inovasi teknologi dibanding outcomes yang dihasilkan oleh inovasi teknologi. Dari literatur yang ditinjau, paling banyak diperiksa anteseden pada kategori lingkungan dan organisasi. Kategori anteseden yang paling tinggi ditemukan sebagai pendorong pada literatur yang ditinjau ialah kategori lingkungan. Sedangkan sebagai penghambat, paling tinggi ditemukan pada literatur yang ditinjau ialah anteseden dalam kategori individu. Terkait outcomes inovasi, paling tinggi disebutkan oleh sejumlah literatur yang ditinjau ialah meliputi dampak terhadap efisiensi, transparansi, keamanan, akuntabilitas, dan efektivitas.