Penulis Utama : Emanuella Sattvika Devadatta
NIM / NIP : H0918028
×

Tempe merupakan satu dari banyak makanan tradisional khas dari Indonesia yang pada umumnya merupakan hasil fermentasi kacang kedelai, dan masih menjadi makanan ringan maupun sebagai lauk favorit terkhusus bagi masyarakat Indonesia. Tempe non-kedelai mulai dikembangkan melihat dari potensi bahan baku kacang-kacangan yang lain yang kaya akan zat gizi makro dan mikro penunjang kesehatan tubuh. Review ini merupakan pengembangan dari reviewreview tempe yang telah ada, yang masih terbatas dalam pengkajiannya. Tujuan pengkajian ini adalah untuk mengetahui komposisi proksimat dan kapasitas antioksidan dari tempe yang dikaji serta untuk melihat bagaimana fermentasi berpotensi meningkatkan aktivitas antioksidan dari bahan baku mentah hingga menjadi tempe segar. Pengkajian dilakukan secara sistematis dengan menggunakan metode PICOC (Population, Intervention, Comparison, Outcome, dan Context). Hasil pengkajian menunjukkan bahwa dari 31 jurnal penelitian tersebut, didapatkan tempe non-kedelai yang berpotensi antara lain; Tempe kedelai hitam, tempe kacang hijau, tempe kacang merah, tempe tunggak, tempe gude, tempe lamtoro, tempe koro pedang, tempe benguk, tempe white bean (common bean), dan tempe gembus. Komposisi proksimat yang diujikan, antara lain; kadar air, abu, lemak, protein dan karbohidrat. Kadar air dengan rentang 46.66% - 75.75%. Kadar abu dengan rentang 0.18% - 6.23%. Kadar protein dengan rentang 1.742% - 91.04%. Kadar lemak dengan rentang 0.68% – 41.21%. Terakhir, kadar karbohidrat dengan rentang 6.30% - 36.56%. kapasitas antioksidan yang dikaji, antara lain; komponen antioksidan serta aktivitas antioksidan dengan kadar yang bervariasi setiap datanya. Baik tempe kacang kedelai maupun non-kedelai terbukti terjadi peningkatan aktivitas antioksidannya selama proses fermentasi, dibandingkan hanya dalam bentuk kacang atau koro (raw material).

×
Penulis Utama : Emanuella Sattvika Devadatta
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : H0918028
Tahun : 2022
Judul : Tinjauan Sistematis : Tempe Kedelai dan Non Kedelai : Komposisi Proksimat, Kapasitas Antioksidan, dan Potensi Fermentasi untuk meningkatkan Aktivitas Antioksidan.
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Pertanian - 2022
Program Studi : S-1 Ilmu Dan Teknologi Pangan
Kolasi :
Sumber : .
Kata Kunci : Tempe non-kedelai; Komposisi proksimat; Aktivitas antioksidan; Fermentasi; dan Review.
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dian Rachmawanti Affandi, S.T.P., M.P.
2. Dwi Ishartani, S.T.P., M.Si.
Penguji : 1. Dr. Setyaningrum Ariviani, S.T.P., M.Sc.
Catatan Umum : tidak ada DOI
Fakultas : Fak. Pertanian
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.