Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) deskripsi tujuan yang dicapai dalam pelaksanaan pembelajaran pembuatan produk dengan teknik ukir. (2) materi yang diberikan guru dalam pelaksanaan pembelajaran pembuatan produk dengan teknik ukir. (3) metode yang digunakan guru dalam pelaksanaan pembelajaran pembuatan produk dengan teknik ukir. (4) media dan alat yang digunakan guru dalam pelaksanaan pembelajaran pembuatan produk dengan teknik ukir. (5) mengetahui cara guru dalam mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran. (6) deskripsi kendala pembelajaran dan solusi yang dilakukan siswa dalam proses pembelajaran pembuatan produk dengan teknik ukir pada siswa kelas XI SMK Negeri 1 Pacitan.
Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Pacitan, pada bulan November 2021 sampai Agustus 2022. Bentuk penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan Strategi model tunggal terpancang. Sumber data penelitian berasal dari informan yaitu guru mata pelajaran pembuatan produk dengan teknik ukir, dokumen yang berupa kurikulum, silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran serta tempat dan peristiwa. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Validitas data dicapai dengan menggunakan triangulasi data dan review informan, Teknik analisis datanya adalah model analisis interaktif.
Hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa (1) Tujuan pembelajaran pembuatan produk dengan teknik ukir telah terlaksana sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang disusun oleh guru. (2) Materi pembelajaran pembuatan produk dengan teknik ukir telah disiapkan guru dengan baik dan terlaksana sesuai RPP dan silabus, hasilnya peserta didik mampu mempraktikan materi pembelajaran. (3) Metode pembelajaran yang dilakukan guru sesuai RPP dan terlaksaana dengan baik dan mampu mendorong pemahaman peserta didik terhadap mater pembelajaran. (4) Media pembelajaran sudah dipersiapkan dengan baik oleh guru, meskipun tidak sesaui dengan RPP dan silabus. (5) Guru belum melaksanakan evaluasi sesuai dengan RPP dan silabus, namun hasil belajar peserta didik serta penilaian guru sudah baik. (6) Kendala pembelajaran yang dialami peserta didik adalah cacat pada bahan, kurangnya pemahaman motif dan alat yang tidak terawat. Peserta didik menemukan solusi berupa cara mengatasi cacat pada mata kayu, serat terpadu dan sobekan pada serat kayu.