ABSTRAK

Meilani Ayu Safira, G0019129, 2022. Hubungan Kadar D-dimer dan Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) terhadap Mortalitas Pasien COVID-19. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang: Coronavirus disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit yang disebabkan oleh novel coronavirus atau jenis baru dari virus corona yaitu severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 ( SARS-CoV-2). Penyebaran virus SARS-CoV-2 terjadi dengan sangat cepat oleh karena virus ditularkan pada antar manusia melalui partikel aerosol atau droplet yang berasal dari saluran napas atau melalui kontak langsung dengan permukaan benda yang terkontaminasi oleh virus. D-dimer dan Neutrophil Lymphocyte Ratio merupakan parameter  yang  dapat digunakan sebagai predictor mortalitas pasien COVID-19 dan belum banyak studi mengenai hal ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar D-dimer dan NLR dengan mortalitas pasien COVID-19.

Metode: Penelitian menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dari data rekam medis RS UNS. Populasi dalam penelitian ini adalah  pasien COVID-19 RS UNS yang dilakukan pemeriksaan kadar D-dimer dan NLR  pada rentang waktu November 2020- Januari 2021. Sampel diambil dengan teknik simple random sampling. Analisis data secara bivariat dengan Uji Korelasi Rank Spearman.

Hasil: Didapatkan 72 sampel. Laki-laki 46 pasien dan perempuan 26 pasien dengan rentang usia terbanyak 40-59 tahun sebanyak 34 pasien. Pasien yang mengalami mortalitas sebanyak 24 orang sedangkan sisanya bertahan hidup. Uji Rank Spearman didapatkan nilai p D-dimer dan neutrophil lymphocyte ratio (NLR)dengan mortalitas pasien COVID-19 masing-masing 0,009dan 0,000. Sedangkan koefisien korelasi untuk D-dimer dan NLR terhadap mortalitas  masing  masing 0,308 dan 0,515.

Simpulan: Terdapat hubungan antara kadar D-dimer dan NLR dengan mortalitas pasien COVID-19 dengan korelasi bernilai positif.

Kata Kunci: COVID-19, D-dimer, Neutrophil Lymphocyte Ratio, Mortalitas