Endah Permata Sari, E0018139. 2022. FORMULASI TINDAK PIDANA PENCURIAN IDENTITAS MELALUI PLATFORM DIGITAL SEBAGAI CYBERCRIME. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian hukum ini bertujuan untuk mengetahui mengenai indikator yang menunjukkan kriteria dari bentuk kejahatan siber berupa pencurian identitas dan sebab terjadinya pencurian identitas, serta terkait ada tidaknya pengaturan yang memuat tentang tindak pidana siber berupa pencurian identitas dalam hukum positif di Indonesia.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif, dengan sifat preskriptif. Pendekatan yang diterapkan ialah pendekatan konseptual (conceptual approach) dan pendekatan perundang-undangan (statue approach), teknik pengumpulan bahan hukum yang penulis gunakan adalah studi kepustakaan dan wawancara dengan mengumpulkan bahan hukum primer dan sekunder. Serta teknik analisis data menggunakan logika deduktif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar kriteria dari pencurian identitas melalui platform digital adalah pencurian umum hampir seperti pada pencurian konvensional namun dengan media dan modus operandi yang berbeda dan lebih kompleks. Penyebabnya juga tidak jauh dari adanya faktor ekonomi dan adanya hubungan pribadi dari pelaku kejahatan dan korban. Terkait pengaturan hukum mengenai pencurian identitas saat ini sudah diatur, namun tidak secara spesifik dalam peraturan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi yang telah disahkan pada 17 Oktober 2022.