Latar Belakang: Inkontinensia urin merupakan keluhan kehilangan urin yang tidak disengaja dan sering terjadi pada wanita yang disebabkan karena disfungsi kandung kemih atau melemahnya otot dasar panggul. Ada banyak latihan yang dapat diberikan untuk perawatan inkontinensia urin, salah satunya pelvic floor muscle training (PMFT). Pelatihan otot dasar panggul mengacu pada latihan yang berulang dan teratur untuk melatih kontraksi otot dasar panggul. Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas pelvic floor muscle training untuk penurunan inkontinensia urin dan peningkatan kualitas hidup pada wanita.
Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan systematc review dan meta-analisis. Data penelitian didapatkan melalui database jurnal meliputi PubMed, Science Direct, Google Schoolar dengan memilih artikel yang diterbitkan pada tahun 2010-2020. Kata kunci yang digunakan yaitu (“pelvic floor muscle training” OR “pelvic floor exercise” OR “kegel”) AND (“urinary incontinence” OR “leaking urine” OR “urinary leakage”) AND (“women” OR “female”) AND “quality of life” AND “randomized controlled trial”. Kriteria inklusi adalah artikel full paper dengan metode penelitian Randomized Controlled Trial (RCT), ukuran hubungan yang digunakan dengan Mean SD, intervensi yang diberikan adalah pelvic floor muscle training, subjek penelitian wanita memiliki rentang usia 20-75 tahun, dan mengalami inkontinensia urin. Pencarian artikel menggunakan model PICO. Population= Wanita dengan inkontinensia urin, Intervention= pelvic floor muscle training, Comparison= tidak diberikan PMFT dan Outcome= penurunan inkontinensia urin dan peningkatan kualitas hidup. Artikel dikumpulkan menggunakan PRISMA diagram flow dan dianalisis menggunakan aplikasi Revman 5.3.
Hasil: Meta-analisis dari 7 artikel menunjukan bahwa pelvic floor muscle training mampu menurunkan inkontinensia urin sebanyak 0.56 kali dibandingkan dengan intervensi lain atau tidak diberikan intervensi (SMD= -0.56; 95% CI= -1.03 hingga -0.09; p=0.020).
Meta-analisis dari 9 artikel menunjukan bahwa pelvic floor muscle training mampu meningkatkan kualitas hidup sebanyak 0.32 kali dibandingkan dengan intervensi lain atau tidak diberikan intervensi (SMD= -0.32; 95% CI= -0.66 hingga 0.02; p=0.070).
Kesimpulan: Pelvic Floor Muscle Training (PMFT) berpengaruh untuk menurunkan inkontinensia urin dan meningkatan kualitas hidup pada wanita.

Kata Kunci: Pelvic Floor Muscle Training (PMFT), Inkontinensia Urin, Kualitas Hidup, Meta-analisis