×
Stik merupakan camilan yang tergolong dalam makanan ringan ekstrudat berbentuk pipih dan panjang, dan memiliki tekstur yang renyah sehingga saat digigit akan terdengar bunyi “kres”. Stik terbuat dari bahan dasar tepung terigu, tapioka, margarin, telur, dan air yang kemudian dimasak dengan cara digoreng sehingga memiliki tekstur yang renyah. Penelitian ini berisi tentang proses pembuatan stik menggunakan bahan tepung terigu, jambu biji, dan bunga rosella. Bahan tambahan yang digunakan antara lain air, telur, margarin, gula pasir, garam, dan vanili. Proses pembuatan stik diawali dengan pembuatan ekstrak rosella yang meliputi proses penimbangan, pencucian, perebusan, dan penyaringan. Setelah itu, dilanjutkan proses pembuatan adonan yang meliputi pencampuran bahan, pencetakan adonan, penggorengan, penirisan, pendinginan, dan pengemasan. Formulasi ekstrak rosella yang dipakai dalam penelitian yaitu F1 10 gram; F2 15 gram; dan F3 20 gram. Berdasarkan uji organoleptik, formulasi terbaik adalah F1 dengan penambahan ekstrak rosella 10 gram. Dari hasil analisis kimia diperoleh kadar air sebesar 3,84%, kadar abu sebesar 0,67%, kadar protein sebesar 10,90%, kadar lemak sebesar 22,71%, dan kandungan antioksidan sebesar 11,76%. Hasil perhitungan analisis ekonomi yang meliputi HPP, BEP, POT, NPV, ROI, B/C Rasio, dan IRR didapatkan hasil bahwa usaha produksi stik jambu biji dengan penambahan ekstrak rosella telah memenuhi standar dan memperoleh keuntungan sehingga layak untuk terus dijalankan