Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel moderasi komite
audit pada hubungan antara ukuran KAP, spesialisasi industri terhadap cost of equity
capital. Variabel kontrol pada penelitian ini yaitu ukuran perusahaan dan leverage.
Penelitian ini juga membandingkan ukuran cost of equity capital menggunakan model
Ohlson dan Capital Asset Pricing Model. Sampel yang digunakan adalah 123
observasi perusahaan manufaktur yang terdaftar di Indonesia selama periode 2016 - 2020.
Hasil penelitian membuktikan bahwa komite audit secara signifikan
memoderasi hubungan negatif antara ukuran Kantor Akuntan Publik terhadap biaya
modal ekuitas, sebaliknya tidak ada pengaruh signifikan peran moderasi komite audit
pada hubungan antara spesialisasi industri terhadap biaya modal ekuitas dengan
menggunakan Capital Asset Pricing Model. Selanjutnya, peneliti menemukan bahwa
Ohlson menunjukkan hasil yang lebih baik daripada Capital Asset Pricing Model
dalam menjelaskan biaya modal ekuitas namun tidak dapat disimpulkan bahwa model
tersebut lebih baik karena ukuran biaya modal ekuitas bersifat estimasi.