Penelitian ini menguji variabel penggunaan media sosial perusahaan, psychological meaningfulness, psychological availability, psychological safety, proaktivitas, kemampuan beradaptasi, kemampuan bekerja dibawah tekanan. Penelitian ini dilakukan pada karyawan yang bekerja di perusahaan yang menggunakan media sosial perusahaan. Data yang digunakan pada penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan secara online (daring) dan diperoleh total data sebanyak
180 responden yang bisa diolah lebih lanjut. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode convenience sampling. Pengujian yang dilakukan menggunakan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) pada software SmartPLS 3.3.3. dan untuk uji mediasinya menggunakan bootstrapping. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi psikologis dapat memediasi pengaruh penggunaan media sosial perusahaan pada kemampuan beradaptasi, tetapi kondisi psikologis tidak dapat memediasi pengaruh penggunaan media sosial perusahaan pada proaktivitas dan kemampuan bekerja dibawah tekanan.

Kata kunci : penggunaan media sosial perusahaan, psychological meaningfulness, psychological availability, psychological safety, proaktivitas, kemampuan beradaptasi, kemampuan bekerja dibawah tekanan