Penulis Utama : Vera Hosianna Hutapea
NIM / NIP : M0418069
×

Indole Acetic Acid (IAA) merupakan hormon yang penting untuk memacu pertumbuhan akar tanaman. Hormon ini berperan dalam pembelahan sel, pemanjangan, dan diferensiasi sel, salah satunya pada akar tanaman. Tanaman dapat menghasilkan IAA sendiri, namun jumlah yang dihasilkan sedikit. Oleh karena itu, diperlukan tambahan IAA secara eksogen sehingga dapat mempercepat pertumbuhan akar tanaman. Beberapa bakteri rhizosfer diketahui mampu menghasilkan IAA. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi dan mengkarakterisasi bakteri dari rhizosfer tanaman karet (Hevea brasiliensis Müll. Arg.) yang mampu menghasilkan kadar hormon IAA paling tinggi dari bakteri yang diperoleh. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-September 2022, di Unit Riset Bogor-Getas, Salatiga. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif. Penelitian kuantitatif dilakukan dengan metode skoring pada uji daya kecambah dan pertumbuhan, kemudian untuk uji kemampuan penghasil IAA lima isolat bakteri terpilih menggunakan spektrofotometer UV-VIS pada panjang gelombang 530 nm. Sedangkan penelitian kualitatif dengan metode eksplorasi dan deskripsi pada uji respon hipersensitif (HR) dan karakterisasi lima isolat bakteri terpilih yang dianalisis secara deskriptif dengan penjelasan gambar dan tabel. Berdasarkan hasil isolasi, diperoleh 30 isolat bakteri yang berbeda. Dari 30 isolat bakteri, terdapat 9 bakteri patogen setelah dilakukan uji respon hipersensitif. Kemudian, 21 isolat bakteri yang non-patogen digunakan untuk uji daya kecambah serta pertumbuhan dan terpilih lima isolat bakteri yaitu, B11, B12, B14, B17, dan B29 untuk diuji kemampuan penghasil IAA. Pengukuran kadar IAA dari kelima isolat pada inkubasi 72 jam, diperoleh kadar IAA yang dihasilkan berkisar antara 14,707 – 37,279 ppm. Isolat B17 menghasilkan kadar IAA terendah, yaitu 14,707 ppm, sedangkan isolat B12 menghasilkan kadar IAA tertinggi, yaitu 37,279 ppm. Kemudian, peningkatan kadar IAA terbesar dihasilkan oleh isolat B12 pada inkubasi 48 jam dengan kadar IAA 35,636 ppm.

 

×
Penulis Utama : Vera Hosianna Hutapea
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : M0418069
Tahun : 2023
Judul : Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Penghasil Iaa (Indole Acetic Acid) dari Rhizosfer Tanaman Karet (Hevea brasiliensis Mull. Arg.)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. MIPA - 2023
Program Studi : S-1 Biologi
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Bakteri, Hevea brasiliensis Müll. Arg., IAA, Isolasi, Rhizosfer
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Drs. Suranto, M.Sc., Ph.D.
Penguji : 1. Dr. Solichatun, S.Si., M.Si.
2. Dr. Ratna Setyaningsih, M.Si.
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. MIPA
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.