Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pengadaan barang dan jasa di lingkungan Sekolah Vokasi UNS setelah berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif berdasarkan Peraturan Rektor Nomor 38 Tahun 2021 tentang Pendoman Pengadaan Barang dan Jasa Universitas Sebelas Maret. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan pengadaan barang dan jasa di lingkungan Sekolah Vokasi UNS telah sesuai dengan prinsip pengadaan yaitu efesien, efektif, transparan, akuntabel dan best value of money sesuai prinsip yang tercantum dalam Peraturan Rektor Nomor 38 Tahun 2021 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa Universitas Sebelas Maret. Namun, dalam realisasi barang dan jasa di lingkungan Sekolah Vokasi UNS pada tahun 2021 mengalami penurunan nilai dari tahun 2020. Sumber dana pengadaan barang dan jasa di tahun 2021 yang berasal dari dana non UNS yaitu pemerolehan hibah meningkat 158?ri tahun 2020. Untuk 2 tahun terakhir realisasi pengadaan barang dan jasa masih dibelanjakan untuk pengadaan bahan dan inventaris yang dapat mendukung operasional dan kegiatan belajar mengajar.

Kata kunci: Pengadaan Barang dan Jasa, Institusi, PTNBH