Fenomena yang terjadi di Perpustakaan Riset BPK RI yaitu banyak beberapa pemustaka yang berinisiatif untuk melakukan kegiatan shelving secara mandiri ke rak buku setelah selesai membaca, pemustaka berinisiatif agar dapat membantu dan mempermudah pekerjaan, namun hal ini malah membuat pekerjaan pustakawan bertambah. Dari fenomena tersebut maka Perpustakaan Riset BPK RI berinisiatif untuk menciptakan sebuah inovasi yang dapat mempermudah pekerjaan pustakawan yaitu dengan memberikan label warna pada punggung buku. Penulis tertarik melakukan penelitian ini yang mempunyai rumusan masalah berupa bagaimana proses dan kendala pada saat pemberian label warna pada punggung buku untuk mempermudah proses shelving dan pencarian koleksi di Perpustakaan Riset BPK RI. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses dalam pemberian label warna pada punggung buku untuk mempermudah proses shelving dan pencarian koleksi di Perpustakaan Riset BPK dan mengetahui kendala pada saat pemberian label warna pada punggung buku untuk mempermudah proses shelving dan pencarian koleksi di Perpustakaan Riset BPK RI. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan cara pengumpulan data seperti melakukan observasi, wawancara, dokumentasi, dan study literature. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pustakawan Perpustakaan Riset BPK RI yang berjumlah 10 orang dan sampel dari penelitian ini yaitu 2 orang pustakawan Perpustakaan Riset BPK RI. Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan langkah-langkah seperti melakukan reduksi data lalu melakukan penyajian data dan yang terakhir adalah penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perpustakaan Riset BPK RI menggunakan label warna untuk mempermudah pekerjaan pustakawan dalam shelving serta kendala dalam penerapan label warna yaitu label warna yang menggunakan 3 warna menutupi judul buku yang ada di punggung buku, pustakawan kurang teliti, dan terdapat beberapa warna yang hampir mirip.

Kata kunci: label warna, shelving, inovasi perpustakaan