Penulis Utama : Afaqih Deaz Tratama
NIM / NIP : D0117005
×

Isu kesehatan maternal dan neonatal masih menjadi isu yang belum terselesaikan di berbagai negara. Di Indonesia sendiri banyak kebijakan yang dilakukan untuk penurunan angka kematian ibu dan bayi namun masih belum mencapai target SDGs. Salah satu permasalahan yang terjadi adalah kondisi kesehatan ibu dan bayi yang tidak terawasi sehingga kurang mendapatkan perhatian dari bidan. Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali sebagai pelaksana kebijakan kesehatan berinovasi menggunakan aplikasi SIMPUS GIZKIA (Sistem informasi Puskesmas Gizi dan Kesehatan Ibu Anak) dalam menekan angka kematian ibu dan bayi melalui integrasi dan penguatan database kesehatan ibu dan anak. Aplikasi ini mampu memudahkan dan mempercepat pengelolaan data kesehatan ibu dan bayi. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan atribut inovasi dalam kerangka teori milik Rogers dalam aplikasi SIMPUS GIZKIA di Puskesmas Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Data yang diambil berupa data primer dan sekunder, sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi, analisis dalam penelitian ini menggunakan model interaktif. Hasil penelitian menunjukan terdapat 5 atribut inovasi oleh Rogers dalam aplikasi SIMPUS GIZKIA yang dilakukan Dinas Kesehatan di Puskesmas Ngemplak. Pada atribut Relative advantages menunjukan adanya keuntungan ekonomi dan non-ekonomi, penggunaan kertas dapat dikurangi serta efektifitas dan efisiensi pengelolaan data semakin meningkat dengan adanya aplikasi ini. Atribut Compatibility telah menunjukan bahwa aplikasi SIMPUS GIZKIA sesuai dengan inovasi sebelumnya sehingga bidan tidak merasa asing dengan menu dalam aplikasi ini, aplikasi ini juga sesuai dengan kebutuhan bidan dengan adanya aplikasi ini mereka merasa lebih praktis dan cepat dalam pengelolaan data kesehatan ibu dan bayi. Aplikasi SIMPUS GIZKIA juga tidak bertentangan dengan nilai dan norma dalam masyarakat sehingga dapat diterima. Atribut Complexity menjelaskan tidak ada kerumitan dalam penggunaan aplikasi ini. Pada atribut Triability, aplikasi SIMPUS GIZKIA dilakukan uji coba setelah disosialisasikan secara bertahap kepada bidan koordinator dan bidan desa. Pada atribut Observability aplikasi ini mampu membuat proses pelaporan data dari bidan desa hingga ke Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali menjadi lebih mudah dan cepat. Proses monitoring kondisi kesehatan ibu dan bayi di wilayah desa maupun wilayah kerja Puskesmas menjadi lebih praktis dan cepat.

Kata Kunci : Inovasi, Pelayanan Publik, SIMPUS GIZKIA

 

×
Penulis Utama : Afaqih Deaz Tratama
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0117005
Tahun : 2021
Judul : Inovasi Pelayanan Publik Aplikasi Simpus Gizkia di Kabupaten Boyolali (Studi Kasus di Puskesmas Ngemplak)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. ISIP - 2021
Program Studi : S-1 Ilmu Administrasi Negara
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. ISIP-D0117005
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Tiyas Nur Haryani, S.Sos., M.Si.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.