Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Adakah perbedaan pengaruh penggunaan pendekatan saintiifik menggunakan project based learning dan discovery learning terhadap hasil belajar siswa, 2) Adakah perbedaan pengaruh keterampilan berpikir kritis tinggi dan rendah terhadap hasil belajar siswa, 3) Adakah perbedaan pengaruh kreativitas tinggi dan rendah terhadap hasil belajar siswa, 4) Interaksi antara pendekatan saintiifik menggunakan model project based learning dan discovery learning dengan keterampilan berpikir kritis terhadap hasil belajar siswa, 5) Interaksi antara pendekatan saintifik menggunakan model project based learning dan discovery learning dengan kreativitas terhadap hasil belajar siswa, 6) Interaksi antara keterampilan berpikir kritis dan kreativitas terhadap hasil belajar siswa, 7) Interaksi antara pendekatan saintifik dengan model pembelajaran, keterampilan berpikir kritis, kreativitas terhadap hasil belajar siswa.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan teknik analisis data non parametrik yaitu untuk pengujian hipotesis, menggunakan uji Kruskal Wallis kemudian untuk uji lanjut menggunakan uji lanjut post hoc (Mann-Whitney U). Sampel yang digunakan ialah keseluruhan dari populasi yaitu siswa SMA Negeri 1 Amarasi Timur.kelas X-MIA1 (kelas eksperimen I) dan X-MIA2 (kelas eksperimen II). 
Berdasarkan hasil perhitungan dan pembahasan diperoleh beberapa temuan yang menyimpulkan bahwa: 1) Ada perbedaan pengaruh pendekatan saintifik menggunakan project based learning dan discovery learning terhadap hasil belajar siswa, 2) Tidak ada perbedaan pengaruh keterampilan berpikir kritis tinggi dan rendah terhadap hasil belajar siswa, 3) Ada perbedaan pengaruh kreativitas tinggi dan rendah terhadap hasil belajar siswa, 4) Ada interaksi antara pendekatan saintifik menggunakan model project based learning dan discovery learning dengan keterampilan berpikir kritis siswa terhadap hasil belajar siswa, 5) Tidak ada interaksi antara pendekatan saintifik menggunakan model project based learning dan discovery learning dengan kreativitas terhadap hasil belajar siswa, 6) Ada interaksi antara keterampilan berpikir kritis dan kreativitas terhadap hasil belajar siswa, 7) Tidak ada interaksi antara pendekatan saintifik dengan model pembelajaran, keterampilan berpikir kritis, dan kreativitas terhadap hasil belajar siswa.
Kata kunci:pendekatan saintifik, project based learning, discovery learning, keterampilan berpikir kritis, kreativitas