Sunarwan. A121808034. 2022. Analisis Sedentary Lifestyle Pasca Pandemi Covid-19 Terhadap Kesegaran Jasmani Pada Anak Sekolah Dasar Usia 10-12 Tahun di Kecamatan Jebres Surakarta. Pembimbing I: Prof. Dr. Agus Kristiyanto, M.Pd. Pembimbing II: Dr. Sapta Kunta Purnama, M.Pd. Pascasarjana Program Studi Ilmu Keolahragaan Fakultas Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui tingkat kesegaran jasmani anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di Kecamatan Jebres Surakarta pasca pandemi covid-19, (2) Mengidentifikasi sedentary lifestyle anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di Kecamatan Jebres Surakarta pasca pandemi covid-19, (3) Menganalisis pengaruh kontribusi sedentary lifestyle terhadap kesegaran jasmani pada anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di Kecamatan Jebres Surakarta pasca pandemi covid-19.

Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif dan korelasional. Tempat penelitian dilakukan di Sekolah Dasar di Kecamatan Jebres wilayah Kota Surakarta. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2022. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru dan siswa sekolah dasar di Kecamatan Jebres Surakarta. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling yaitu guru berjumlah 64 dan siswa berjumlah 172 dari 5 sekolah di Kecamatan Jebres Surakarta. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket atau kuesioner dan TKJI (Tes Kebugaran Jasmani Indonesia) tahun 2010 Teknik analisis data menggunakan Uji Korelasi Kendall Tau.

Hasil penelitian ini adalah: (1) tingkat kesegaran jasmani pada anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di Kecamatan Jebres Surakarta pasca pandemi covid-19. Pada anak Sekolah Dasar menunjukkan bahwa mayoritas kesegaran jasmani termasuk dalam kategori “kurang”, (2) tingkat sedentary lifestyle pada anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di kecamatan jebres Surakarta. Pada kuesioner siswa Sekolah Dasar menunjukkan bahwa mayoritas sedentary lifestlyle termasuk dalam kategori “kadang-kadang”. Sedangkan pada kuesioner guru menunjukkan bahwa mayoritas sedentary lifestyle termasuk dalam kategori “sering” (3) Tidak terdapat pengaruh kontribusi antara sedentary lifestyle dan kesegaran jasmani pada anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di Kecamatan Jebres Surakarta.

Kesimpulan penelitian ini adalah: (1) tingkat kesegaran jasmani pada anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di Kecamatan Jebres Surakarta pasca pandemi covid-19. Pada anak Sekolah Dasar menunjukkan bahwa mayoritas kesegaran jasmani termasuk dalam kategori “kurang”, (2) tingkat sedentary lifestyle pada anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di kecamatan jebres Surakarta. Pada kuesioner siswa Sekolah Dasar menunjukkan bahwa mayoritas sedentary lifestlyle termasuk dalam kategori “kadang-kadang”. Sedangkan pada kuesioner guru menunjukkan bahwa mayoritas sedentary lifestyle termasuk dalam kategori “sering” (3) Tidak terdapat pengaruh kontribusi antara sedentary lifestyle dan kesegaran jasmani pada anak Sekolah Dasar usia 10-12 tahun di Kecamatan Jebres Surakarta.