Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap dan kesiapan peternak sapi potong terhadap adopsi teknologi pengolahan limbah feses dan urine ternak di Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari – Febuari 2022 di Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Metode penentuan lokasi ditentukan secara purposive di Kecamatan Mojogedang. Metode pengambilan sampel peternak secara purposive sampling dengan mengambil responden sebanyak 60 orang yang terbagi atas tiga desa yaitu Desa Ngadirejo, Desa Gentungan dan Desa Mojogedang. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif, uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik dan uji regresi linier berganda. Hasil uji validitas menunjukkan bahwa instrument kuesioner penelitian yang digunakan valid dimana rhitung > rtabel (rhitung > 0,254), hasil uji reliabilitas menunjukkan hasil yang reliabel, karena lebih besar dari cronbach alpha (0,6). Hasil analisis regresi linier berganda diperoleh model persamaan Y = - 1,181+0,358X1+0,664X2+e, menunjukkan sikap dan kesiapan mempengaruhi responden dalam adopsi teknologi pengolahan limbah ternak di Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar. Uji t menunjukan bahwa thitung lebih besar daripada ttabel untuk X1 3,199>2,0021 dan X2 5,907 > 2,0024. Uji determinasi menunjukkan bahwa nilai R2 sebesar 92.1% dijelaskan oleh sikap dan kesiapan peternakan sisanya 7,9% dijelaskan variabel lain. Hasil uji F menunjukan bahwa fhitung > ftabel yaitu 333,248 > 2,27 dan tingkat signifikasi 0,000 < 0>