LKP Trisakti Sleman melakukan peralihan strategi pemasaran dari pemasaran tradisional beralih kepada pemasaran digital (digital marketing) dengan memanfaatkan media sosial yang terdiri dari Instagram, Youtube, dan WhattAps sebagai media promosi semua program-program kursus yang ditawarkan. Selain itu juga menggunakan website dan juga ads melalui online advertising. Namun, dalam penerapan digital marketing LKP Trisakti lebih banyak berfokus pada media sosial Instagram yang mana dalam pelaksanaan pembuatan content marketing masih sangat minim frekuensinya dan tidak terkonsep. Peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara terhadap informan, studi pustaka, serta observasi langsung di LKP Trisakti Sleman. Hasil wawancara menunjukkan bahwa dalam pemanfaatan media sosial sebagai media promosi menciptakan hubungan timbal balik atau feedback antara calon peserta kursus dengan LKP Trisakti yang sebelumnya tidak didapatkan ketika melakukan pemasaran konvensional dan berdampak baik pada peningkatan jumlah pendaftar kursus.