Fenomena cyberbullying sering dilakukan pada media sosial Instagram. Pengguna Instagram didominasi oleh kelompok usia 18-24 tahun yang merupakan rentang usia mahasiswa. Empati dan regulasi emosi adalah faktor yang mempunyai keterkaitan dengan munculnya perilaku cyberbullying. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan empati dan regulasi emosi dengan perilaku cyberbullying pada mahasiswa pengguna Instagram. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik convenience sampling. Partisipan dalam penelitian ini adalah 141 mahasiswa berusia 18-24 tahun pengguna Instagram. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang disebarkan melalui media sosial. Variabel penelitian diukur menggunakan skala perilaku cyberbullying (α = 0,934), skala empati (α = 0,848), dan skala regulasi emosi (α = 0,742). Data penelitian diolah menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan simultan yang signifikan antara empati dan regulasi emosi dengan perilaku cyberbullying pada mahasiswa (R = 0,381; F = 11,7; p = <0>cyberbullying (t = -2,26; p =  0,026) dan antara regulasi emosi dengan perilaku cyberbullying (t = -3,67; p = <0>