Peningkatan pola konsumsi mahasiswa di Kota Surakarta telah menyebabkan peningkatan layanan pesan-antar makanan. Kondisi ini mengakibatkan pada meningkatnya jumlah sampah plastik dan timbulan sampah di kota tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi besaran nilai kesediaan membayar (Willingness to Pay) mahasiswa untuk kemasan thinwall yang dapat digunakan kembali, serta menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kesediaan tersebut. Diharapkan penelitian ini dapat meningkatkan kesadaran mahasiswa untuk berkontribusi dalam upaya pengurangan sampah plastik di Kota Surakarta.  Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan metode Contingent Valuation Method (CVM) dan analisis regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata kesediaan membayar mahasiswa untuk kemasan thinwall adalah Rp 3.000,00. Variabel yang signifikan memengaruhi kesediaan membayar meliputi jenis kelamin, usia, pendapatan, frekuensi penggunaan layanan pesan-antar makanan, dan kesadaran terhadap lingkungan.  Berdasarkan temuan ini, penulis memberikan saran agar pemerintah Kota Surakarta mempertimbangkan penerapan kebijakan yang mendorong penggunaan kemasan thinwall sebagai salah satu solusi untuk mengurangi sampah plastik.