Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) dan Luas Wilayah terhadap alokasi belanja modal. Penelitian dilakukan terhadap 38 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur untuk periode 2009, 2010 dan 2011. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan melakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas data, uji multikolinieritas, uji autokorelasi, dan uji heterokedastisitas dengan menggunakan Statistical Package The Social Science (SPSS). Hasil pengujian membuktikan bahwa DAK, PAD dan SILPA berpengaruh terhadap alokasi belanja modal. Sementara itu, DAU dan Luas Wilayah tidak berpengaruh terhadap alokasi belanja modal.