ABSTRAK
Aktivitas, kreativitas, dan hasil belajar siswa pada materi hidrolisis garam belum sesuai yang diharapkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam proses belajar pada materi pokok hidrolisis garam, (2) meningkatkan kreativitassiswa dalam proses belajar kimia pada materi pokok hidrolisis garam dan (3) meningkatkan hasil belajarsiswa pada materi pokok hidrolisis garam.
Penelitian ini dilaksanakan di  kelas X MIA C SMA Negeri 1Kebumen tahun pelajaran 2013/2014dengan jumlah siswa 27 dengan 7 siswa laki-laki dan 20 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan memberikan tes kondisi awal, tes siklus I dan tes siklus II untuk mengetahui prestasi belajar dan kreativitas verbalsiswa.Observasi jalannya pembelajaran, dan angket penilaian diri dan angket penilaian teman sejawatdilakukan untuk mengetahui aktivitas dan nilai sikapserta tanggapan siswa tentang metode pembelajaran yang diterapkan guru. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yaitu dengan persentase.
Dari hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa (1) pembelajaran inkuiri terbimbing berbantuan LKS dapat meningkatkan aktivitas siswa selama proses pembelajaran dengan peningkatandari siklus I ke siklus II sebagai berikut: Visual activities36,58%; Oral activities20,06%; Listening activities10,19%; Writing activities 2,32%. (2) Kreativitas siswa dengan kategori kreativitas tinggi mengalami peningkatan sebesar 15% (dari 48% menjadi 63%). (3) terjadi peningkatan hasil  belajar aspek pengetahuan yaitu pada siklus I siswa yang mencapai KKM (memperoleh nilai B) sebesar 30%meningkat pada siklus II menjadi78%. Hasil belajar aspek sikapterjadi peningkatan dari14,81% siswa memperoleh nilaisangat baik (SB) pada siklus I meningkat menjadi 44,44% pada siklus II. Hasil belajar aspek keterampilan (praktikum dan presentasi) untuk siswa yang mencapai KKM  meningkat sebesar 9% (dari 75% menjadi 84% pada siklus II).
Kata kunci : inkuiri terbimbing, LKS, aktivitas belajar, kreativitas,  hidrolisis garam
ABSTRACT
Activity, creativity, and students’ achievement in the learning process of salt hydrolysis subject was not as expected. The aims of this research were (1) to increase students’ activities, (2) to increase students’ creativity and (3) to improve students’ achievement  in the learning process of  salt hydrolysis subject through worksheet-assisted guided inquiry.
This Classroom Action Research was conducted in the X MIA C graders of SMAN 1 Kebumen in the Academic Year of 2013/2014, consisting of 27 students with 7 male students and 20 female students. The data were obtained from prior conditions, cycle I and II test to determine students’ achievement and students’ verbal creativity. Observation of the learning process, self-assessment questionnaires and peer assessment questionnaires were used to determine activities, attitudes of students and responses of students on the learning methods applied by the teacher. The data was analysed by descriptive qualitative technique with percentages.
Results of the research could be concluded that (1) worksheet-assisted guided inquiry learning could enhance the activities of students during the learning process with an increase from the first cycle to the second cycle as follows: 36.58% visual activities; 20.06% oral activities; 10.19% listening activities; 2.32% writing activities. (2) Students’ creativity with high creativity category increased 15% (from 48% to 63%). (3) An increase of  the students’ achievement of knowledge aspects was 48%, there were 30% students who achieved minimum passing criteria (got score B) in the first cycle increasing to 78% in the second cycle. There was an increase on students achievement of attitude aspects of students who gained very good score (SB) (from14.81 % increased to 44.44 %). The learning outcome aspects of skills (practical and presentations) for students who achieved minimum passing criteria  increased  9% (from 75% in the first cycle to 84% in the second cycle).
Keywords: guided inquiry, worksheets, learning activities, creativity, salt hydrolysis