Latar Belakang         : Hal utama yang menjadi perhatian utama dalam sebuah perusahaan adalah kondisi sumber daya manusia yang dimiliki. Kondisi yang dimaksud ini meliputi beberapa segi, salah satunya adalah segi kesehatan karyawan. Dengan kondisi karyawan yang sehat maka tujuan dari tiap-tiap devisi yang ada pada suatu perusahaan akan tercapai. Salah satu bentuk dukungan terhadap kesehatan karyawan, perusahaan memberikan sebuah tunjangan kesehatan, yang dapat digunakan sewaktu-waktu ketika diperlukan dengan prosedur claim tertentu.
Tujuan           : Tujuan dari pengamatan ini adalah untuk mengetahui permasalahan apa saja yang timbul pada saat proses klaim pemeliharaan kesehatan yang diterapkan di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik observational. Metode untuk pengambilan data dilakukan melalui wawancara dengan Supervisor Hubungan Industri (HI)
& Pengawasan Tenaga Kerja PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur.

Hasil : Hasil dari penelitian yang dilakukan peneliti terkait dengan prosedur klaim asuransi kesehatan yang ada di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur adalah terdapat 2 (dua) macam sistem proses klaim, yaitu proses cashless/gesek dan sistem restitusi.
Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini adalah proses klaim asuransi menggunakan metode cashless semua prosedur diakses melalui sebuah sistem atau menggunakan web portal untuk penginputan data polis, sedangkan untuk prosedur restitusi prosedur yang dilakukan masih menggunakan sistem manual sehingga proses klaim terkesan sedikit lebih lama