Pendahuluan: Kanker serviks merupakan kanker mematikan nomor dua di dunia pada wanita berusia dibawah 45 tahun. Di Indonesia, kanker serviks merupakan keganasan nomor satu pada wanita (17,8%). Kemoterapi neoadjuvan merupakan kemoterapi yang diberikan sebelum terapi utama (radioterapi atau operasi histerektomi radikal). Salah satu faktor prognosis kanker serviks yaitu ekspresi heparanase. Heparanase merupakan endoglukoronidase yang berperan pada degradasi matriks ekstraselular, serta berhubungan dengan kemampuan sel kanker berkembang dan bermetastasis.  Penelitian ini mempelajari perbedaan ekspresi Heparanase pada jaringan sebelum dan setelah pemberian kemoterapi neoadjuvan.
 
Metode Penelitian: Penelitian eksperimental pre dan post test, pada 30 pasien kanker serviks uteri stadium awal (stadium Ib2 dan IIA2) dengan bulky lesions di Departemen Obstetri dan Ginekologi RS Dr Moewardi yang diberikan kemoterapi neoadjuvan Paclitaxel - Carboplatin 3 seri pada Desember 2017 – Juni 2018. Sebelum dan sesudah kemoterapi neoadjuvan dilakukan pemeriksaan biopsi dan pemeriksaan imunohistokimia untuk menilai ekspresi heparase oleh Bagian Patologi Anatomi. Untuk menganalisis beda mean biomarker pretest dan postest dilakukan Uji t berpasangan.  
 
Hasil Penelitian: Sebanyak 80% pasien (24 orang) berusia 40-60 tahun, dengan paritas 2-4 sebanyak 21 orang (70,0%). Stadium IIA2 didapatkan lebih banyak yaitu 27 orang (90,0%) dibandingkan stadium IB2 hanya berjumlah 3 orang (10,0%). Sebagian besar sel berjenis Karsinoma Sel Skuamosa (83,4%), lainnya berjenis sel Adenokarsinoma (13,3%) dan Small Cell (3,3%). Pada sebagian besar penderita kanker serviks stadium IIA2 (46.7%) terjadi penurunan ekspresi heparanase setelah diberi kemoterapi neoadjuvan Paclitaxel-Carboplatin. Rerata kadar ekspresi Heparanase sebelum pemberian kemoterapi neoadjuvan Paclitaxel-Carboplatin lebih tinggi (5,37) dibandingkan dengan sesudah pemberian kemoterapi neoadjuvan Paclitaxel– Carboplatin (4,53) dengan nilai Z-score = -2,212; p=0.027 (p<0> 
Simpulan: Ekspresi heparanase pada pasien kanker serviks uteri stadium awal mengalami penurunan setelah diberikan kemoterapi neoadjuvan Paclitaxel – Carboplatin.
 
Kata kunci: Heparanase, Kemoterapi Neoadjuvan, Kanker Serviks