Windy Renta Oktoviningrum, R0218124, 2022. Pengaruh Pelatihan terhadap Pengetahuan dan Kesiapsiagaan Kebakaran Pekerja Unit Jamu di PT Jamu Air Mancur, Diploma 4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sekolah Vokasi, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. 
Latar Belakang : Pabrik jamu melibatkan mesin produksi yang berpotensi terjadi frictional heating yang menimbulkan percikan api dan panas bahkan kebakaran, ditambah lagi dengan tersedianya bahan mudah terbakar dalam jumlah yang besar, maka pabrik jamu harus dilengkapi dengan sistem proteksi kebakaran. Tahun 2018 PT Jamu Air Mancur mengalami kebakaran pada proses filling. Penyebabnya adalah serbuk jamu kering yang dalam keadaan panas akibat kontak dengan sealer press ikut tersedot ke dalam dust collector. Keadaaan ini menyebabkan serbuk jamu yang membara tersebut mengenai tumpukan serbuk jamu yang ada di dalam pipa dust collector sehingga lama-lama timbul api. Dalam mempersiapkan kesiapsiagaan darurat kebakaran, PT Jamu Air Mancur membekali pekerja dengan pelatihan kebakaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap pengetahuan dan kesiapsiagaan kebakaran pekerja unit jamu di PT Jamu Air Mancur. 
Metode : Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik, dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan total sampling dengan jumlah responden 56 pekerja unit jamu PT Jamu Air Mancur. Penelitian ini menggunakan kuesioner yang sudah divalidasi untuk mengetahui dan mengukur pengetahuan kebakaran, pelatihan kebakaran, dan kesiapsiagaan darurat kebakaran. Teknik analisis data menggunakan path analysis. 
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan terhadap kesiapsiagaan memiliki nilai p-value 0.707 dan nilai koefisien jalur 0.049. Pelatihan terhadap pengetahuan kebakaran memiliki nilai p-value 0.045 dan nilai koefisien jalur 0.261. Pengetahuan terhadap kesiapsiagaan memiliki nilai p-value 0.007 dan nilai koefisien jalur 0.352. Diperoleh nilai pengaruh langsung dan tidak langsung pada pelatihan terhadap pengetahuan dan kesiapsiagaan kebakaran yaitu 0.049 dan 0.092, yang artinya nilai pengaruh tidak langsung lebih besar daripada pengaruh langsung.
Simpulan : Ada pengaruh pelatihan terhadap pengetahuan dan kesiapsiagaan kebakaran pekerja unit jamu di PT Jamu Air Mancur.