ABSTRAK

Annisya Andaru Anindhita, 2022. Evaluasi Saluran Drainase Kampung Tegalrejo RT 03 RW 04 Kelurahan Jetis Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo. Tugas Akhir, Jurusan D-III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan, Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret.

Drainase berasal dari bahasa Inggris yaitu drainage mempunyai arti mengalirkan, menguras, membuang, atau mengalihkan air. Dalam bidang teknik sipil, drainase dapat didefinisikan sebagai suatu tindakan teknis untuk mengurangi kelebihan air, baik yang berasal dari air hujan, rembesan, maupun kelebihan air irigasi dari suatu kawasan/lahan, sehingga fungsi kawasan/lahan tidak terganggu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengatasi permasalahan kondisi eksisting dengan mengevaluasi saluran drainase serta menghitung debit banjir rencana dengan kala ulang 2 tahun, 5 tahun, dan 10 tahun di Kampung Tegalrejo RT 03 RW 04 Kelurahan Jetis, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo.

Metode penelitian analisis saluran drainase yang digunakan deskriptif kuantitatif dan evaluatif. Tahapan pelaksanaan dalam penelitian ini adalah permohonan ijin, melakukan survey, mencari data atau informasi, mengolah data, dan penyusunan laporan. Hasil dari pengolahan data digunakan untuk menganalisis saluran drainase serta untuk pengambilan keputusan dan kesimpulan.

Kondisi eksisting saluran drainase berbentuk segi empat terbuat dari pasangan batu belah disemen, faktor penyebab terjadinya genangan kondisi saluran drainase kurang layak karena kurangnya pemeliharaan pada saluran, saluran drainase yang dangkal karena adanya sedimen. Saluran drainase tidak berfungsi dengan baik sebagaimana mestinya dalam menampung dan mengalirkan air hujan sehingga terjadi genangan di saluran S3. Berdasarkan perhitungan analisis saluran S3 debit rencana (QT) sebesar 0,232 m3/dt lebih besar dari debit saluran (QS) 0,1165 m3/dt, maka kapasitas saluran eksisting tidak mampu mengalirkan debit air hujan (QT). Untuk mengatasi permasalahan genangan dengan melakukan pemeliharaan secara berkala saluran drainase berupa pembersihan sedimen agar daya tampung saluran drainase lebih optimal, memberikan larangan untuk membuang sampah di saluran drainase agar tidak terjadi penyumbatan, serta perencanaan ulang saluran drainase. Hasil dari perencanaan ulang saluran drainase memiliki lebar saluran (b) = 0,50 m dan tinggi saluran (h) = 0,55 m dengan rencana anggaran biaya yang dibutuhkan sebesar Rp. 15.619.395,37.-

Kata Kunci: Drainase, Genangan, Debit Saluran, Debit Rencana, Perencanaan Ulang