Kegiatan pada Tugas Akhir ini bertujuan agar warga Desa Mojo Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta mampu memanfaatkan lahan yang terbatas sebagai sarana bercocok tanam dengan urban farming hidroponik yang akan berdampak pada konsumsi pangan yang kaya akan bahan pangan dan aman dikonsumsi untuk mencapai ketahanan pangan. Sasaran kegiatan ini adalah warga Desa Mojo. Kegiatan tersebut dilakukan karena keterbatasan lahan untuk bercocok tanam, angka kemiskinan yang masih tinggi, dan penurunan pendapatan akibat pandemi covid-19. Metode pelaksanaan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Persiapan, Sosialisasi, Demonstrasi, Evaluasi dan Monitoring. Hasil dari kegiatan ini diperoleh kelayakan finansial R/C ratio 1,44 yang berarti urban farming hidroponik layak, meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang urban farming hidroponik, laju pertumbuhan sayuran menggunakan hidroponik mencapai 92% sehingga warga dapat merawat dan memberikan nutrisi dengan baik.