Tugas akhir ini bertujuan untuk menentukan apakah usaha peternakan sapi potong Pak Budiarso menguntungan dan layak dipertahankan atau tidak dengan cara melakukan analisis usaha di peternakan tersebut. Lokasi pengamatan berada di Dusun Suruh Kalong RT 07 RW 07, Desa Pandeyan, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada tanggal 16 Mei 2022 hingga 16 Juni 2022. Metode yang digunakan dalam pengamatan ini adalah metode observasi, wawancara, pengamatan lapangan dan studi pustaka. Data yang diambil meliputi data primer dan data sekunder. Analisis kelayakan usaha penggemukan sapi potong menggunakan parameter Break Event Point (BEP), Payback Period of Credit (PPC), Benefit Cost Ratio (BCR), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR) berdasarkan investasi selama 6 tahun dengan diskonto faktor 12% pertahun. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai Benefit Cost Ratio (BCR) sebesar 1,058, Payback Period of Credit (PPC) selama 0,52 tahun, Break Event Point (BEP) sebesar Rp 68.431.331dan BEP unit sebanyak 3 ekor, Internal Rate of Return (IRR) sebesar 31,63% dan Net Prent Value (NPV) sebesar Rp Rp65.136.161. Kesimpulan dari hasil pengamatan ini adalah usaha penggemukan sapi potong di Peternakan Pak Budiarso layak untuk dijalan.