Jihan Thifal Mizwar. B0518022. 2022. Ketidakadilan Gender Yang Dialami Tokoh Perempuan Dalam Film “Wajdah” Karya Haif? Al-Mans?r dan Novel “Perempuan Berkalung Sorban” Karya Abidah El Khalieqy (Kajian Sastra Bandingan). Skripsi: Program Studi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Penelitian ini membahas film “Wajdah” karya Haif? Al-Mans?r dan Novel “Perempuan Berkalung Sorban” karya Abidah El Khalieqy. Kedua objek ini merupakan karya sastra dari dua negara yang berbeda dan tahun pembuatan karya yang berbeda. Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan bentuk-bentuk ketidakadilan gender dan mengungkapkan dampak ketidakadilan gender yang dialami tokoh perempuan pada masing-masing cerita.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, metode yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data, mendeskripsikan data, dan selanjutnya menganalisis data tersebut. Teknik penelitian menggunakan teknik simak dan catat. Tahap-tahap penelitian di antaranya: (1) menyimak alur film dan novel dengan cermat untuk memperoleh pemahaman secara jelas mengenai persoalan yang digambarkan dari film dan novel tersebut; (2) mencatat data-data dalam bentuk teks, narasi, atau dialog yang berhubungan dengan ketidakadilan gender dan dampaknya; (3) menganalisis data menggunakan teori ketidakadilan gender oleh Fakih Al-Mansour dan dampaknya (4) menulis simpulan.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penulis menyimpulkan bahwa tokoh-tokoh perempuan dalam kedua objek tersebut sama-sama mengalami ketidakadilan gender, meliputi lima aspek, yaitu marginalisasi, stereotip, subordinasi, beban ganda, dan kekerasan dengan sedikit perbedaan karena latar budaya dan waktu yang berbeda. Bentuk-bentuk ketidakadilan gender tersebut berdampak secara langsung maupun tidak langsung terhadap tokoh perempuan dalam masing-masing objek.