Resistance Spot Welding (RSW) atau lebih dikenal dengan Spot Welding merupakan metode pengelasan yang sering digunakan dalam proses penyambungan di industri otomotif. Proses ini digunakan hampir di setiap pembuatan part kendaraan, khususnya part panel body. Material yang digunakan adalah material stainless steel SUS 301LN dengan ketebalan material 1,5 mm dan DIN 1.4003 dengan ketebalan material 2 mm, panjang 500 mm dan lebar 150 mm. Proses pengelasan menggunakan metode spot welding dengan variasi waktu 0.24 detik, 0.28 detik, 0.32 detik dan 0.36 detik. Pengujian yang dilakukan adalah uji tarik-geser, kekerasan, dan pengamatan struktur makro-mikro. Variasi waktu pengelasan yang semakin meningkat menyebabkan daerah HAZ baja tahan karat SUS 301LN mengalami perubahan butir menjadi lebih besar dari logam induknya. Hal ini disebabkan oleh siklus pemanasan, sehingga ukuran butir menjadi lebih besar. Ukuran butir meningkat seiring bertambahnya waktu pengelasan. Nilai kekerasan tertinggi terdapat pada daerah nugget diikuti HAZ dan logam dasar. Pengamatan kekerasan menunjukkan peningkatan dengan bertambahnya lama waktu pengelasan yang digunakan.