-
The study of the Artificial Intelligence (AI) phenomenon has developed rapidly in recent years by placing various multi-disciplinary perspectives including Communication. The question then arises, how to study the AI phenomenon with a Communication approach? What kind of communication theories can be used to explain the AI phenomenon? Can the...
Prahastiwi Utari
Artikel Jurnal Non UNS
Semarang-Undip: Master of Communication Science Program, Faculty of Social and Political Science,-2024
-
Artificial Intelligence (AI) studies how to make computers do the same or even better than humans. In the academic world, the convenience created by AI can only be separated from negative impacts if its use is balanced with an understanding of its users. Potential ethical violations in writing scientific papers lurk if AI is not understood with...
Prahastiwi Utari
Artikel Jurnal Non UNS
Aceh-Yayasan YPMMA-2024
-
Komunikasi keluarga merupakan salah satu bentuk komunikasi yang paling penting. Komunikasi keluarga yang baik dapat mencegah penyebaran COVID-19. Salah satu caranya adalah berbagai informasi dan pesan terkait penyakit tersebut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Desa Karang, Delanggu, Klaten. Kegiatan pengabdian ini...
Prahastiwi Utari
Artikel Jurnal Non UNS
Surabaya-Universitas PGRI Adi Buana-2023
-
Musyarakah transactions occur because of a common interest to cooperate or partner in a business that is based on mutual need, mutual trust. Musyarakah requires participation in joint funding and a division of roles in running a business, there are activities to pool capital for a business with a presentation for the agreed results. Sharia...
Noor Saptanti
Artikel Jurnal Non UNS
Antwerp-Antwerp University-2021
In historical perspective Sernar is a realization or a sirnbolically pure figure of aur ancestor. II is caused b) magical religiousity, In the world of literature Semar that figurize a servant is a actual enough either in wayang...
Trisna Kumala Satya Dewi
Artikel Jurnal Non UNS
Surakarta-Fak. Ilmu Budaya-2002
-
Makanan tradisional merupakan fenomena kebudayaan. Kebudayaan pun ikut menentukan makanan dapat dimakan atau tidaksekaligus memberi cap atau mengesahkannya. Dengan demikian, makanan bukan sekadar untuk mempertahankan hidup, melainkan juga untukmempertahankan kebudayaan sebuah kolektif Dalam hal ini, makanan mempunyai arti simbolik yang berkaitan...
Trisna Kumala Satya Dewi
Artikel Jurnal Non UNS
Surakarta-Fak. Ilmu Budaya-2011
-
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rekonstruksi kesinambungan tradisi Babad Mangir dalam karya sastra Indonesia, yaitu Mangir yang ditulis oleh Pramoedya Anania Toer, dan jenis komponen tradisi Babad Mangir yang ada di Mangir. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah hermeneutika. Berdasarkan hasil penelitian, dapat...
Trisna Kumala Satya Dewi
Artikel Jurnal Non UNS
Surakarta-Fak. Ilmu Budaya-2013
-
Panggil Aku Kartini Saja by Pramoedya Anania Toer (2003) was Pram's claim towerd understanding or solely a symbol and myth to Kartinl 's rofile. This work was successful in digging other sides being universal that was capable of commencing other opinions for reader. This ,composition discussed feminism side based on ...
Trisna Kumala Satya Dewi
Artikel Jurnal Non UNS
Surakarta-Fak. Ilmu Budaya-2013
-
Pramoedya Ananta Toer's Arok Dedes (1999) is a potrait of literary dynamics as the re• sult of its transformation from the previous work, namely Parara ton - an outstanding literary work of oldJava. The novel of Arok Dedes, in its relevance with historical context, means a ynamic litera• ry phenomenon because the literary...
Trisna Kumala Satya Dewi
Artikel Jurnal Non UNS
Surakarta-Fak. Ilmu Budaya-2013
-
Arok Dedes karya Pramoedya Ananta Toer (1999) merupakan sebuah potret dinamika sastra sebagai akibat transformasinya dari karya terdahulu, yaitu Pararaton karya sastra Jawa Kuna yang termashur. Novel Arok Dedes, dalam ha/ relevansinya dengan konteks sejarah pun, merupakan suatu gejala sastra yang dinamis sebab dinamika sastra tidak terlepas dari...
Trisna Kumala Satya Dewi,
Artikel Jurnal Non UNS
Surakarta-Fak. Ilmu Budaya-2014